Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GMF Akan Lepas 10 Persen Saham ke Investor Strategis

Kompas.com - 12/09/2017, 05:54 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk (GMF) menyebutkan sebanyak 10 persen dari saham yang dilepas akan ditawarkan ke investor strategis. Dengan begitu, sebanyak 20 persen saham yang akan dipasarkan ke publik.

Seperti diketahui, dalam penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) anak usaha Garuda Indonesia yang bergerak di bidang perbaikan dan perawatan pesawat itu akan melepas 10,89 miliar saham atau sebesar 30 persen saham.

"Yang sekarang untuk IPO adalah 20 persen kepada investor institusi dan publik. Sepuluh  persen sisanya ke strategic partner. Karena mereka menyatakan ketertarikannya untuk masuk, tetapi ya itu tetap negosiasi," ujar Komisaris Utama GMF Helmi Imam Satriyono saat ditemui di Hotel Four Season, Jakarta, Senin (11/9/2017).

Helmi menuturkan, investor strategis yang tertarik membeli saham GMF berasal dari perusahaan yang juga bergerak di industri perbaikan dan perawatan pesawat. Namun sayangnya dirinya enggan untuk menyebutkan perusahaan tersebut.

"Ada Maintenance, Repair, and Overhoul (MRO) di dunia. Mereka menyatakan tertarik, tetapi kami belum bisa jawab," tutur dia. 

Sementara itu, Direktur Pelaksana Mandiri Sekuritas, Laksono Widodo menambahkan, pihaknya akan menawarkan saham kepada publik di empat kota dalam dan luar negeri. Selain itu, GMF juga akan menawarkan saham kepada para pegawainya melalui Employee Stock Alocation (ESA).

"Jadi 20 persen yang ditawarkan itu termasuk bagian dari ESA. Investor kami akan cari di dalam dan luar negeri utamanya di Jakarta, Singapura, Hongkong, dan Kuala Lumpur," pungkas dia.

GMF secara resmi menawarkan saham awal dengan harga Rp 390 hingga Rp 510 per saham dengan target perolehan Rp 4,24 triliun hingga Rp 5,55 triliun. 

Masa penawaran saham GMF akan berlangsung dari 11 September hingga 21 September 2017. Dalam aksi ini GMF menunjuk PT Mandiri Sekuritas (Mansek), PT Bahana Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, dan PT BNI Sekuritas sebagai prnjamin pelaksana emisi saham.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tantangan 'Tech Winter' Bikin Startup Harus Lebih Bijak Kelola Keuangannya

Tantangan "Tech Winter" Bikin Startup Harus Lebih Bijak Kelola Keuangannya

Whats New
Anak Buah Luhut: Permintaan Motor Listrik Bersubsidi Rp 7 Juta Naik Dua Kali Lipat

Anak Buah Luhut: Permintaan Motor Listrik Bersubsidi Rp 7 Juta Naik Dua Kali Lipat

Whats New
Luhut: Presiden Jokowi akan 'Soft Launching' Kereta Cepat Jakarta-Bandung 1 Oktober 2023

Luhut: Presiden Jokowi akan "Soft Launching" Kereta Cepat Jakarta-Bandung 1 Oktober 2023

Whats New
Terus Bangun RS Baru, Mayapada Hospital Target Pendapatan Tumbuh 30 Persen Tahun Ini

Terus Bangun RS Baru, Mayapada Hospital Target Pendapatan Tumbuh 30 Persen Tahun Ini

Whats New
Karier.mu Berikan Modal Tambahan untuk Peserta Prakerja, Ini Caranya

Karier.mu Berikan Modal Tambahan untuk Peserta Prakerja, Ini Caranya

Work Smart
Bank Mandiri Gunakan 4 Pilar Cegah Tindak Korupsi dan Gratifikasi

Bank Mandiri Gunakan 4 Pilar Cegah Tindak Korupsi dan Gratifikasi

Whats New
Penumpang Uji Coba KCJB Keluhkan Akses Jalan Sempit ke Stasiun Tegalluar

Penumpang Uji Coba KCJB Keluhkan Akses Jalan Sempit ke Stasiun Tegalluar

Whats New
Masyarakat Diminta Tak Beli Barang dari Luar Negeri via Jastip, Kenapa?

Masyarakat Diminta Tak Beli Barang dari Luar Negeri via Jastip, Kenapa?

Whats New
Akuisisi Menara XL Axiata, Mitratel Fokus Target Penyedia Jasa Menara Terbesar di RI

Akuisisi Menara XL Axiata, Mitratel Fokus Target Penyedia Jasa Menara Terbesar di RI

Whats New
Ada Gebyar Melayu Pesisir di Batam, Transaksi UMKM Ditargetkan Capai Rp 10 Miliar

Ada Gebyar Melayu Pesisir di Batam, Transaksi UMKM Ditargetkan Capai Rp 10 Miliar

Whats New
CIMB Niaga Jadi Pembeli Pertama Unit Karbon dalam Peluncuran Bursa Karbon

CIMB Niaga Jadi Pembeli Pertama Unit Karbon dalam Peluncuran Bursa Karbon

Rilis
Lelang Sukuk Negara, Pemerintah Kantongi Rp 8 Triliun

Lelang Sukuk Negara, Pemerintah Kantongi Rp 8 Triliun

Whats New
Dukung Transformasi Digital Industri Pembiayaan, Eendigo Jalin Kerja Sama dengan VIDA

Dukung Transformasi Digital Industri Pembiayaan, Eendigo Jalin Kerja Sama dengan VIDA

Whats New
Kemenperin Luncurkan Digitalisasi Sertifikasi TKDN, 22 Hari Kerja Bisa Terbit

Kemenperin Luncurkan Digitalisasi Sertifikasi TKDN, 22 Hari Kerja Bisa Terbit

Whats New
Cara Transfer CIMB Niaga ke DANA dan Sebaliknya dengan Mudah

Cara Transfer CIMB Niaga ke DANA dan Sebaliknya dengan Mudah

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com