Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Irak Beri Sinyal Pangkas Produksi, Harga Minyak Menguat

Kompas.com - 20/09/2017, 11:38 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Reuters

TOKYO, KOMPAS.com - Harga minyak dunia menguat pada Rabu (20/9/2017) setelah menteri perminyakan Irak dan beberapa negara produsen minyak mentah lainnya mempertimbangkan perpanjangan pemangkasan produksi.

Sementara itu, peningkatan pasokan minyak AS lebih kecil dari perkiraan. Mengutip Reuters, acuan harga minyak AS West Texas Intermediate (WTI) CLc1 dibuka menguat 34 sen pada level 49,82 dollar AS per barrel.

Sehari sebelumnya, acuan harga minyak WTI melemah 43 sen pada level 49,48 dollar AS per barrel. Sementara itu, acuan harga minyak global Brent menguat 24 sen pada level 55,38 dollar AS per barrel.

Pada sesi perdagangan sebelumnya, harga minyak Brent melemah 34 sen pada level 55,14 dollar AS per barrel.

(Baca: Harga Minyak Coba Tembus 50 Dollar AS Per Barel)

 

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan beberapa negara produsen minyak lainnya memang tengah mempertimbangkan untuk memperpanjang pemangkasan produksi.

Namun, menurut Menteri Perminyakan Irak Jabar Al-Luaibi, masih terlalu dini untuk memutuskan apa yang akan dilakukan sebelum Maret 2018.

Sebelumnya, OPEC dan beberapa negara produsen minyak utama dunia termasuk Rusia sepakat memangkas produksi sebesar 1,8 juta barrel per hari (bph) hingga Maret 2018 mendatang.

Tujuannya adalah untuk mengurangi kelebihan pasokan dan mendorong harga. Beberapa negara produsen memandang bahwa kesepakatan itu harus diperpanjang antara tiga sampai empat bulan.

Namun, beberapa negara produsen lainnya memandang ada baiknya pemangkasan produksi harus dilakukan hingga akhir tahun 2018.

Al-Luaibi mengatakan, beberapa negara produsen seperti Ekuador dan Irak bahkan memandang harus ada pemangkasan produksi minyak pada putaran selanjutnya.

Pertemuan antara OPEC dan negara-negara produsen minyak non-OPEC akan diselenggarakan pada Jumat (22/9/2017) mendatang.

Sementara itu, data Institut Perminyakan Amerika (API) menunjukkan adanya peningkatan pasokan minyak mentah AS. Pasokan meningkat 1,4 juta barrel pada pekan hingga 15 September 2017 menjadi 470,3 juta barrel. 

Kompas TV Ancaman Harga Minyak Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com