DENPASAR, KOMPAS.com - Indonesia dan Polandia menjajaki sejumlah peluang kerja sama di bidang transportasi. Salah satu yang dipelajari adalah pembuatan bis listrik di Indonesia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan rencana itu muncul setelah pihaknya bertemu dengan delegasi dari Polandia.
"Mereka (delegasi Polandia) mengusulkan beberapa inisiatif. Salah satunya adalah mengembangkan industri bis listrik. Ini adalah salah satu kompetensi yang dimiliki Polandia," kata Budi Karya, Selasa (26/9/2017).
Menurut Budi Karya, akan ada lokasi yang dipilih untuk pengembangan industri bis listrik. namun demikian, dia tak menyebutkan detail lokasi yang akan dipilih.
Selain pengembangan bis listrik, delegasi Polandia juga menawarkan kerja sama untuk memodernisasi alat-alat pelabuhan.
Budi Karya bertemu delegasi Polandia dalam rangka pertemuan menteri-menteri transportasi Asia-Eropa (ASEM-TMM) di Nusa Dua, Bali.
Dalam event ini, para delegasi dari negara-negara anggota ASEM akan berdiskusi mengenai peningkatan konektivitas dua kawasan.
ASEM-TMM dihadiri oleh 38 negara dari 51 Negara yang diundang. Selain itu 5 organisasi internasional juga turut hadir yakni ASEAN Secretariat, Asia-Europe Foundation, European Union, UNECE dan UNESCAP.
Adapun jumlah menteri transportasi dari negara-negara Asia-Eropa yang datang sebanyak 15 menteri serta total delegasi sebanyak 251 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.