Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala Bappenas: Daya Beli Tidak Turun, Hanya Perubahan Pola Konsumsi

Kompas.com - 26/09/2017, 17:17 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro membantah terjadinya penurunan daya beli masyarakat. Menurut dia, yang terjadi saat ini adalah perubahan pola konsumsi masyarakat.

Mantan Menteri Keuangan ini menjelaskan, perubahan pola konsumsi itu terlihat dari perilaku masyarakat yang lebih memilih berbelanja kebutuhan rumah tangga di toko dekat rumah dibandingkan di supermarket besar.

"Orang cenderung sekarang belanja lebih dekat Rumah. Banyak penjualan convenience store yang meningkat, di sisi lain penjualan supermarket menurun. Jadi orang membeli barang yang simpel seperti kebutuhan dapur di toko terdekat, sehingga Itu yang mempengaruhi supermarket menurun," ujar Bambang dalam sebuah seminar di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (26/9/2017).

Bambang menuturkan, berdasarkan data makro tidak ada penurunan daya beli masyarakat. Pertumbuhan konsumsi rumah tangga Indonesia pada kuartal II tahun 2017 mencapai 4,95 persen naik 0,05 persen poin dibandingkan kuartal I tahun 2017 yang sebesar 4,9 persen.

"Kalau kita menggunakan data makro terkait konsumsi, jelas tidak ada pelemahan daya beli, baik konsumsi per jenis barang atau per kapita semua menunjukkan pertumbuhan. Pelemahan daya beli tidak tercermin pada data ekonomi makro," jelas dia.

Menurut Bambang, dengan menjaga daya beli masyarakat tetap tumbuh, maka pemerintah bisa mencapai target pertumbuhan ekonomi yang tahun ini sebesar 5,2 persen.

"Sumber pertumbuhan ekonomi itu dengan menjaga daya beli masyarakat, menumbuhkan investasi, dan menjaga ekspor tetap tinggi," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com