Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investasi China di Sumut, Mulai Jalan Tol Sampai Pembangkit Listrik

Kompas.com - 30/09/2017, 21:12 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Kemitraan antara Sumatera Utara dengan Negara China sudah lama berlangsung. Kemitraan bertambah erat seiring adanya asosiasi provinsi bersaudara antara Pemerintah Provinsi Sumut dengan Provinsi Guangdong. Perekonomian pun meningkat berkat ekspansi investasi berbagai perusahaan China di Sumut.

"Iklim investasi yang bersahabat bagi investor asing terus kita tingkatkan. Saat ini, ada 13 perusahaan asal China yang berinvestasi di Sumut, mulai proyek jalan tol sampai pembangkit listrik," kata Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi.

Proyek jalan tol yang dibangun investor China adalah jalan tol Medan-Kualanamu. Sementara untuk proyek pembangkit listrik, investor China berinvestasi pada pembangkit listrik sebesar 2X150 megawatt di Kawasan Industri Medan (KIM) dan pembangkit listrik tahap satu sebesar 2X250 megawatt di Pangkalansusu, Kabupaten Langkat.

"Saya harap dapat dilanjutkan terus. Kerja sama ini tidak hanya menguntungkan kedua negara, juga memberikan dampak positif bagi kawasan dan dunia. Momentum peringatan 68 tahun berdirinya Republik China dapat memperkuat kemitraan strategis di berbagai bidang di Sumut," ucap Erry.

Konsulat Jenderal Republik China di Medan, Sun Ang mengatakan, Tiongkok sudah menjadi masyarakat ekonomi terbesar kedua dunia yang memiliki industri manufaktur, hak paten dan perdagangan terbesar.

"Tahun ini adalah yang ke-67 tahun Tiongkok dan Indonesia membangun hubungan diplomatik. Kami akan terus memperluas kerja sama di berbagai bidang, khususnya di Sumut," ujar Sun Ang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com