Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Pelabuhan Mangkrak Sampai 10 Tahun, Menhub Kaget

Kompas.com - 08/10/2017, 17:13 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

SUMENEP, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kaget melihat proyek pembangun pelabuhan penumpang Kalianget, Sumenep, Jawa Timur, mangkrak selama 10 tahun.

Ia lantas menelpon pihak PT Pelindo III dan meminta agar pelabuhan tersebut diambil alih oleh BUMN pengelola pelabuhan tersebut.

"Saya sudah telepon tadi dan akan kami berikan ke Pelindo III," ujarnya saat meninjau proyek pelabuhan mangkrak tersebut di Sumenep, Minggu (9/10/2017).

Menurut Menhub, proyek tersebut mangkrak karena pihak terakhir tidak memiliki kepercayaan untuk melanjutkan proyek yang mangkrak sejak 10 tahun lalu.

Baca juga: Cerita Menhub Budi Karya Naik Taksi Online ke Bekasi

Namun Menhub menilai proyek itu perlu dilanjutkan segera karena masyarakat Sumenep sangat membutuhkan pelabuhan tersebut untuk lalu lintas distribusi orang dan barang ke beberapa pulau di sekitar Madura.

Rencananya, Menhub juga akan mengupayakan agar kapal-kapal perintis masuk ke Pelabuhan Kalianget untuk melayani beberapa rute pelayaran dari Sumenep.

Soal biaya investasi, Menhub memperkirakan pembangunan Pelabuhan Kalianget akan menelan biaya sebesar Rp 50 miliar.

Pemerintah yakin, Pelabuhan Kalianget akan mampu menjadi jantung transportasi laut di Pulau Madura mengingat banyak penduduknya merantau ke luar pulau, terutama ke Kalimantan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com