Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digitalisasi, Wujud Kekinian Bisnis Asuransi

Kompas.com - 11/10/2017, 19:13 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Digitalisasi di masa kini adalah keniscayaan. Hampir semua segmen bisnis terimbas oleh digitalisasi tak hanya dunia asuransi.

Ikhwal digitalisasi, sebagaimana rilis yang diterima Kompas.com hari ini dari Asuransi Astra menunjukkan bahwa perusahaan asuransi umum ini pun terus melakukan penyempurnaan. "Kami meluncurkan saluran baru bernama Garda Oto Digital," tutur CEO Asuransi Astra Rudy Chen.

Menurut Rudy, pihaknya menawarkan cara baru berasuransi di era kian maraknya perilaku digital (digital behavior) seperti saat ini. Asuransi Astra, lanjut Rudy, melihat bahwa pelanggan lebih mengutamakan kemudahan membeli polis dan melakukan klaim kendaraan melalui internet. Bahkan, kemudahan klaim menjadi salah satu pertimbangan utama mereka memilih perusahaan asuransi.

Lantaran alasan itu pula, Asuransi Astra membuka layanan bertajuk  #MakinGampang di laman gardaoto.com. Layanan ini khusus untuk pelanggan area Jakarta. Melalui layanan tersebut pelanggan bisa membeli polis asuransi melalui laman tersebut kapan saja.

Garda Oto Digital menyediakan layanan antar jemput kendaraan menuju bengkel dari lokasi pilihan pelanggan dan antar kembali dari bengkel. Selain itu, agar proses klaim dan perbaikan kendaraan sesuai jadwal, ada aplikasi Garda Mobile Otocare yang dapat membantu pelanggan agar #MakinGampang memantau status perbaikan kendaraan setiap saat.  
 

Aplikasi

Rental mobil yang baik menyediakan layanan asuransi bagi konsumennya.SHUTTERSTOCK Rental mobil yang baik menyediakan layanan asuransi bagi konsumennya.

Di samping meluncurkan Garda Oto Digital, di saat yang sama Asuransi Astra juga menyempurnakan dua aplikasi mobile yaitu Garda Mobile Otocare v3.0 dan Garda Mobile Medcare v2.0. Penyempurnaan tersebut terlihat dari perubahan utama pada fungsi yang dapat dinikmati pelanggan serta adanya fitur-fitur baru untuk nonpelanggan, khususnya komunitas.

Penambahan fitur baru dalam Otocare v3.0 yaitu Friends, Meet Up, Claim Report, Claim Status, Emergency, dan Event untuk Garda Mobile Otocare. Sedangkan, fitur-fitur baru dalam Medcare v2.0 yaitu Event, Friends, Meet Up, Challenge, Claim Status, dan Rating Provider.

Lebih lanjut Rudy mengatakan bahwa Garda Oto Digital melengkapi platform digital Asuransi Astra yang terdiri dari berbagai aplikasi seperti Garda Mobile Otocare, Garda Mobile Medcare, Garda Mobile HRakses, Garda Mobile CRakses, Garda Mobile Otosales, dan Garda Mobile Otosurvey.

"Saya berharap yang kami lakukan ini dapat memberi manfaat yang benar-benar berkesan untuk pelanggan sesuai strategi kami tahun ini yaitu simply memorable,” tutup Rudy.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com