Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Ada Potensi Sia-sia, Perlukah Sebagian Proyek 35.000 MW Dibatalkan?

Kompas.com - 16/10/2017, 13:35 WIB
Penulis Yoga Sukmana
|
EditorAprillia Ika

JAKARTA, KOMPAS.com – Listrik dari proyek pembangkit listrik 35.000 MW terancam sia-sia menyusul permintaan listrik yang tidak sesuai harapan awal.

Meski begitu, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menilai, penyelesaian masalah tersebut tidak harus selalu dengan pembatalan proyek.

“Bisa dilakukan sekuritisasi dari proyek itu, kemudian bisa di-review lalu diperlambat,” ujarnya di Jakarta, Senin (15/10/2017).

Darmin enggan berandai-andai terkait kelanjutan nasib sebagian proyek pembangkit listrik 35.000 MW. Menurutnya, pemerintah masih akan melihat perkembangan hingga akhir tahun ini.

(Baca: Listrik dari Program 35.000 MW Terancam Sia-sia)

Menurut Darmin, berdasarkan data Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) , publik bisa melihat data berapa proyek pembangkit listrik yang sudah rampung, sedang pembangunan, dan yang masih tahap perundingan.

Saat ini diperkirakan masih ada 20-25 persen proyek pembangkit listrik 35.000 MW yang masih tahap perundingan. Diyakini, proyek pembangkit listrik dengan kapasitas besar tidak akan rampung pada 2019 mendatang.

“Hanya pembangkut mennegah bisa selesai. Kalau pembangkit besar dengan batu bara itu 3 tahun selesai sudah syukur,” ucap Darmin.

Kompas TV Penjualan Listrik Anjlok Selama Lebaran

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+