Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

September 2017, Upah Buruh Tani, Buruh Bangunan, dan Pembantu Rumah Tangga Naik

Kompas.com - 16/10/2017, 13:58 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, upah buruh tani dan buruh bangunan pada September 2017 meningkat. Peningkatan tersebut terjadi baik pada upah nominal maupun upah riil.

Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan, rata-rata upah nominal buruh tani pada September 2017 mencapai Rp 50.213 per hari, naik 0,27 persen dibandingkan pada bulan Agustus 2017 yang tercatat sebesar Rp 50.079.

Sementara itu, upah riil buruh tani naik 0,54 persen dari Rp 37.508 per hari menjadi Rp 37.711 pada September 2017.

"Upah riil naik lebih tinggi karena ada deflasi di perkotaan," kata Suhariyanto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (16/10/2017).

(Baca: Upah Buruh Tani Meningkat, Kesejahteraan Petani Terdongkrak)

Adapun rata-rata nominal upah buruh bangunan pada September 2017 naik 0,02 persen dari Rp 84.362 per hari menjadi Rp 84.378 per hari.

Upah riil buruh bangunan naik 0,11 persen dari Rp 64.939 per hari menjadi Rp 64.867 per hari pada September 2017.

Rata-rata upah nominal buruh potong rambut wanita per kepala naik 0,25 persen dari Rp 25.785 menjadi Rp 25.849 pada September 2017. Upah riil pun naik 0,12 persen dari Rp 19.848 pada Agustus 2017 menjadi Rp 19.872 pada September 2017.

Kenaikan juga terjadi pada upah pembantu rumah tangga per bulan. Rata-rata upah nominal naik dari Rp 377.795 pada Agustus 2017 menjadi Rp 380.968 pada September 2017, sementara upah riil naik dari Rp 290.813 menjadi Rp 292.872.

(Baca: Lima Negara dengan Upah Buruh Terendah di Dunia, Apa Saja?)

Sekedar informasi, upah nominal adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan. Upah riil menggambarkan daya beli dari pendapatan atau upah yang diterima buruh atau pekerja.

Upah riil adalah perbandingan antara upah nominal dengan indeks konsumsi rumah tangga.

Kompas TV Untuk menghindari aksi anarkistis, petugas gabungan dari TNI-Polri bersiaga di sejumlah titik sekitar Istana.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com