Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/10/2017, 19:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Reuters

DUBAI, KOMPAS.com - China mnawarkan diri untuk membeli 5 persen saham perusahaan minyak terbesar di dunia, Saudi Aramco secara langsung. Aksi korporasi ini memungkinkan Arab Saudi memiliki fleksibilitas untuk mempertimbangkan opsi untuk mengantarkan Aramco ke pasar saham.

Mengutip Reuters, Selasa (17/10/2017), BUMN minyak China PetroChina dan Sinopec telah melayangkan surat pernyataan minat untuk membeli saham Aramco secara langsung. Kedua raksasa minyak tersbeut adalah bagian dari konsorsium milik pemerintah China.

Tahun lalu, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman menyatakan, pihaknya mempertimbangkan pelepasan saham Aramco sebesar 5 persen pada tahun 2018. Langkah ini bisa membuat Aramco meraup dana segar sebesar 100 miliar dollar AS.

"China ingin mengamankan pasokan minyak. Mereka bersedia mengambil alih 5 persen atau bahkan lebih secara langsung," ungkap seorang sumber yang enggan dibeberkan identitasnya.

(Baca: Arab Saudi Ingin Aramco Melantai di Bursa Saham New York)

Penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) Aramco adalah titik penting rencana reformasi ekonomi Arab Saudi.

Tujuannya adalah menurunkan ketergantungan ekonomi negara itu dengan minyak dan memberikan angin segar bagi APBN Arab Saudi yang jebol akibat anjloknya harga minyak.

Adapun China membentuk konsorsium yang terdiri dari sejumlah BUMN minyak, perbankan, dan sovereign wealth fund untuk bertindak sebagai investor dalam IPO Aramco.

Sumber lain juga menyatakan bahwa sovereign wealth fund dari Jepang dan Korea Selatan pun berminat membeli saham Aramco.

Bahkan, sovereign wealth fund Rusia, RDIF, juga berminat membeli saham perusahaan minyak terbesar dunia itu.

Adapun apabila Arab Saudi memilih China, maka kemitraan lain juga kemungkinan besar bakal terjadi. Ini termasuk terbukanya peluang bagi perusahaan Arab Saudi untuk berinvestasi di industri pemurnian minyak China.

(Baca: Harga Minyak Anjlok, Investasi Aramco 1 Triliun Dollar AS Menguap)

Kompas TV Pertama kali dalam 47 tahun terakhir, Raja Arab Saudi berkunjung ke Indonesia.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Reuters


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Soal Nasib UMKM di TikTok Shop, Menkominfo: Kita Harus Lihat Soal Algoritmanya

Soal Nasib UMKM di TikTok Shop, Menkominfo: Kita Harus Lihat Soal Algoritmanya

Whats New
Pemerintah Buka Peluang Penyaluran Bansos Pangan Dilanjut hingga 2024

Pemerintah Buka Peluang Penyaluran Bansos Pangan Dilanjut hingga 2024

Whats New
Era Tansformasi Digital, Livin' by Mandiri Tingkatkan Efektivitas Layanan untuk Nasabah

Era Tansformasi Digital, Livin' by Mandiri Tingkatkan Efektivitas Layanan untuk Nasabah

Whats New
Bos Food Station Klaim Harga Beras di Tingkat Distributor Turun 11 Persen Pasca Operasi Pasar

Bos Food Station Klaim Harga Beras di Tingkat Distributor Turun 11 Persen Pasca Operasi Pasar

Whats New
MenkopUKM Apresiasi Kepatuhan TikTok Shop yang Tutup Sore Ini

MenkopUKM Apresiasi Kepatuhan TikTok Shop yang Tutup Sore Ini

Whats New
Bos Bulog Surati Shopee, Atur Pembatasan Pembelian Beras SPHP

Bos Bulog Surati Shopee, Atur Pembatasan Pembelian Beras SPHP

Whats New
Mengapa Pemerintah Larang TikTok Shop untuk Berjualan?

Mengapa Pemerintah Larang TikTok Shop untuk Berjualan?

Whats New
Intip Deretan Fasilitas Mewah Kereta Suite Class Compartement yang Akan Dirilis KAI

Intip Deretan Fasilitas Mewah Kereta Suite Class Compartement yang Akan Dirilis KAI

Whats New
Pembiayaan Moneter Melemahkan Reformasi Kebijakan Fiskal

Pembiayaan Moneter Melemahkan Reformasi Kebijakan Fiskal

Whats New
Lowongan Kerja BUMN SMF untuk S1 dan S2 'Fresh Graduate', Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN SMF untuk S1 dan S2 "Fresh Graduate", Simak Persyaratannya

Work Smart
Layanan Pengaduan OJK Alami Gangguan, Pakar: Karena Serangan Siber

Layanan Pengaduan OJK Alami Gangguan, Pakar: Karena Serangan Siber

Whats New
Bea Cukai Lelang Ribuan Pakaian Impor Ilegal, Kemenperin: Kami Usulkan untuk Dimusnahkan

Bea Cukai Lelang Ribuan Pakaian Impor Ilegal, Kemenperin: Kami Usulkan untuk Dimusnahkan

Whats New
4 Tips Menang 'War' Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

4 Tips Menang "War" Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Whats New
Cara Bayar Shopee PayLater via HP, ATM, Indomaret, dan Alfamart

Cara Bayar Shopee PayLater via HP, ATM, Indomaret, dan Alfamart

Spend Smart
Panduan Cara Bayar Virtual Account Mandiri via ATM dan Livin

Panduan Cara Bayar Virtual Account Mandiri via ATM dan Livin

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com