KOMPAS.com - Anak muda zaman sekarang banyak yang sudah tidak asing dengan investasi. Sejak memiliki penghasilan, seseorang memang sebaiknya memulai juga menyiapkan kebutuhan hari depan dengan berinvestasi.
Mengapa? Melalui investasi, penghasilan yang Anda sisihkan hari ini masih berpeluang tumbuh pesat mengalahkan inflasi dalam jangka panjang.
Namun, ada kalanya anak muda galau hendak memutuskan hendak berinvestasi di mana. Ujung-ujungnya karena kelamaan galau, akhirnya malah tidak jadi investasi.
Penghasilan yang seharusnya sudah mulai disisihkan untuk kebutuhan hari depan, akhirnya habis tak berbekas sekadar untuk konsumsi semata.
Nah, bila saat ini Anda masih galau memilih hendak investasi di mana, cobalah menimbang tiga pilihan produk investasi berikut ini:
1. Reksa Dana
Investasi di reksadana semakin banyak dikenal oleh orang. Berinvestasi di reksadana berarti Anda membeli unit penyertaan pada manajer investasi.
Dana yang Anda investasikan dikelola oleh manajer investasi dalam aset dasar mulai dari saham, obligasi, instrument pasar uang dan sebagainya, bergantung pada jenis reksadana yang Anda pilih.
Produk reksadana hadir dalam beberapa jenis yang dapat Anda pilih sesuai profil risiko dan tujuan keuangan. Misalnya, reksadana saham untuk tujuan keuangan jangka panjang dan cocok untuk investor dengan profil risiko agresif, dan lain sebagainya.
Modal investasi reksadana cukup terjangkau bagi anak muda yang tingkat penghasilannya baru di tahap entry-level.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.