Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Uang dari Sepeda Motor, Begini Caranya

Kompas.com - 01/11/2017, 16:49 WIB
Josephus Primus

Penulis


KOMPAS.com - Berlimpahnya pertumbuhan sepeda motor di Tanah Air menjadi peluang untuk mendapat uang bagi para pengemudi yang berminat. Jumlah kendaraan bermotor, seturut data dari Korps Polisi Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) yang termaktub pada laman menyusurijalan.com per 3 Januari 2017 menunjuk angka 102, 328 juta unit. Lantas, dari jumlah itu 81 persen lebih adalah sepeda motor.

Sebagai pembanding, Badan Pusat Statistik pada laman bps.go.id mencatat jumlah sepeda motor di Indonesia hingga 2015 usai adalah 98,88 juta unit. Angka ini pun setara dengan 80 persen dari total jumlah kendaraan bermotor di Indonesia.

Berangkat dari hal-hal tersebut, Sticar melakukan diversifikasi usaha yang sudah diterapkan pada akhir tahun ini. "Kami merambah sepeda motor sebagai layanan baru," tutur CEO Sticar Rio Darmawan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, hari ini.

Rp 400.000


Secara garis besar, cara kerja iklan pada sepeda motor akan sama dengan iklan di mobil. Sticar mempertemukan calon pengiklan dengan para mitra pengemudi yang kendaraanya siap untuk dipasangkan iklan. Setiap mitra pengemudi akan dibekali aplikasi Sticar yang digunakan selama yang bersangkutan menjalankan iklan.

Sementara itu, pengiklan dapat melihat perkembangan kampanye produknya setiap hari lewat dashboard yang diberikan. Di dalam dashboard itu, pengiklan dapat melihat ke mana saja iklan tersebut berjalan dan berapa jumlah impresi yang didapat. Data yang dihasilkan bersifat real time sehingga pengiklan akan terus mendapatkan update setiap menitnya.

Seperti halnya iklan di mobil, biaya layanan iklan di motor ini juga lebih murah dari harga iklan luar ruang (outdoor advertising) yang lain. Sticar mematok harga sebesar Rp 2 juta per satu sepeda motor per bulannya. Harga tersebut sudah mencakup biaya-biaya yang lain termasuk penghasilan untuk mitra pengemudi sebesar Rp 400.000 setiap bulannya. Saat ini, Sticar telah menerima sekitar seribu pendaftar untuk mitra pengemudi sepeda motor yang siap untuk menjalankan iklan dari berbagai macam merek. Anda berminat?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 30 April 2024

Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 30 April 2024

Spend Smart
Jalin Kerja Sama dengan Iran, Indonesia Siap Perkuat Pertanian dengan Teknologi

Jalin Kerja Sama dengan Iran, Indonesia Siap Perkuat Pertanian dengan Teknologi

Whats New
IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Masih Lesu

IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Bank Danamon Cetak Laba Bersih Rp 831 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Danamon Cetak Laba Bersih Rp 831 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Kasus Sepatu Impor Bayar Rp 31 Juta, Bos Bea Cukai: Sudah Selesai, Kita Transparan dan Akuntabel

Kasus Sepatu Impor Bayar Rp 31 Juta, Bos Bea Cukai: Sudah Selesai, Kita Transparan dan Akuntabel

Whats New
Perpanjangan Izin Tambang Vale hingga 2045 Telah Terbit

Perpanjangan Izin Tambang Vale hingga 2045 Telah Terbit

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Harga Daging Ayam di Bawah HET, Mendag: Kalau Segini Terus-terusan Peternak Rugi

Harga Daging Ayam di Bawah HET, Mendag: Kalau Segini Terus-terusan Peternak Rugi

Whats New
Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cukai Sebut Ada Miskomunikasi

Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cukai Sebut Ada Miskomunikasi

Whats New
Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Whats New
Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus 'Outsourcing'

Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus "Outsourcing"

Whats New
[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Whats New
Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Whats New
AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi 'Lender Institusional'

AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi "Lender Institusional"

Whats New
Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com