Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 5 Maskapai Tertua di Dunia yang Masih Beroperasi Hingga Kini

Kompas.com - 06/11/2017, 06:15 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan transportasi udara di dunia memiliki sejarah yang panjang. Penerbangan komersial untuk penumpang pertama kali tercatat sejarah terjadi pada tahun 1913 silam.

Kompas.com merangkum 5 maskapai penerbangan tertua di dunia yang masih beroperasi hingga saat ini. Beberapa maskapai tersebut bahkan telah berusia lebih dari 90 tahun.

1. KLM

Koninklijke Luchtvaart Maatchappij (KLM), maskapai penerbangan nasional Belanda, didirikan pada 7 Oktober 1919 atau 98 tahun silam. Dengan demikian, KLM adalah maskapai penerbangan tertua di dunia hingga hari ini.

KLM saat ini melayani 145 destinasi di 70 negara dan 5 benua di seluruh dunia. Per Agustus 2017, KLM memiliki 120 pesawat dalam jajaran armadanya, termasuk di antaranya adalah Airbus A330-200, A330-300, Boeing 737-700, 737-800, 737-900, 747-400, 747-400M, 747-400ERF, 777-200ER, 777-300ER, dan 787-9 Dreamliner.

2. Avianca

Maskapai Aviancathecitypaperbogota.com Maskapai Avianca

Avianca adalah maskapai penerbangan nasional Kolombia yang didirikan pada 5 Desember 1919, 97 tahun lalu. Avianca adalah maskapai terbesar di Kolombia dan terbesar kedua di Amerika Latin.

Maskapai ini melayani 114 destinasi di 27 negara di dunia. Avianca memiliki 121 pesawat dalam jajaran armadanya per Maret 2017, antara lain Airbus A318-100, A319-100, A320-200, A321-200, A321neo, A330-200, ATR 42-600, ATR 72-600, Boeing 787-8 Dreamliner, Cessna 208, dan Embraer 190.

3. Qantas

 B737-800 Qantas.Wikimedia B737-800 Qantas.

Maskapai penerbangan nasional Australia ini didirikan pada 16 November 1920. Qantas pertama kali memulai operasionalnya pada Maret 1921.

Qantas beserta anak-anak usahanya mengoperasikan 65 rute domestik dan 31 rute internasional. Grup Qantas per Oktober 2017 memiliki 285 pesawat dalam jajaran armadanya, antara lain Airbus A330-200, A330-300, A380-800, Boeing 737-800, 747-400, 747-400ER, dan 787-9 Dreamliner.

4. Aeroflot

Sebuah Airbus A320 milik maskapai penerbangan Rusia, Aeroflot.Shutterstock Sebuah Airbus A320 milik maskapai penerbangan Rusia, Aeroflot.

Maskapai penerbangan nasional Rusia Aeroflot didirikan pada 9 Februari 1923. Aeroflot melayani penerbangan domestik maupun internasional dari hub utamanya di Bandara Internasional Sheremetyevo, Moskow, Rusia.

Aeroflot saat ini melayani 129 destinasi di seluruh dunia per Desember 2013. Maskapai ini memiliki total 214 pesawat dalam jajaran armadanya, termasuk Airbus A320-200, A330-200, A330-300, Boeing 737-800, 777-300ER, dan Sukhoi Superjet 100-95.

5. Czech Airlines (CSA)

Czech Airlinesaviationtribune.com Czech Airlines

Maskapai penerbangan nasional Republik Ceko ini berdiri pada 6 Oktober 1923. CSA melayani 50 destinasi di 25 negara di kawasan Eropa, serta destinasi Asia seperti Incheon, Korea Selatan dan Riyadh, Arab Saudi.

CSA memiliki 18 pesawat dalam jajaran armadanya, antara lain Airbus A319-100, A330-300, ATR 42-500, dan ATR 72-500.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com