JAKARTA, KOMPAS.com - Sempat bergerak di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin Senin, (13/11/2017) ditutup melemah tipis 0,01 persen jadi 6.021,46, meski di sesi pertama, melaju di zona hijau.
Mengutip Kontan.co.id, Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi melihat, laju IHSG ini didorong saham sektor konsumsi terutama GGRM dan HMSP.
"Sementara saham sektor infrastruktur seperti PGAS dan JSMR menjadi penekan pergerakan IHSG kemarin," ujar Lanjar.
Dalam jangka pendek, Analis Semesta Indovest Aditya Perdana Putra memprediksikan, pasar akan mencermati pernyataan Gubernur The Fed Janet Yellen dan Gubernur European Central Bank Mario Draghi.
Dari dalam negeri, pergerakan IHSG akan dipengaruhi penantian pelaku pasar terhadap keputusan Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuan.
Pada tengah pekan ini, bank sentral akan memutuskan BI-7 day repo rate. Aditya memperkirakan, IHSG pada hari ini, Selasa (14/11/2017) bergerak menguat di kisaran 5.990 hingga 6.050.
Secara teknikal, Lanjar melihat, IHSG bergerak terkonsolidasi. Indikator stochastic bergerak tertekan sejak akhir pekan sebelumnya, dengan momentum bearish RSI yang bergerak negatif.
Lanjar pun memprediksikan, IHSG sepanjang Selasa (14/11) akan melemah, dengan support-resistance pada rentang 6.000–6.044.
Berita ini diambil dari Kontan.co.id dengan judul: IHSG mencermati isu lokal dan global
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.