Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

M Cash Ramaikan Bisnis Dompet Elektronik

Kompas.com - 21/11/2017, 06:47 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perkembangan teknologi jasa keuangan digital membuat industri keuangan di Indonesia terus berlomba-lomba memberikan layanan keuangan digital yang mampu memberikan kemudahan bagi konsumen.

Salah satunya, PT M Cash Integrasi Tbk bersama dengan PT Kresna Graha Investama secara resmi memiliki saham masing-masing sebesar 14,8 persen saham PT MatchMove Indonesia, perusahaan yang bergerak dalam bisnis dompet elektronik.

PT MatchMove Indonesia merupakan anak usaha dari MatchMove Pay Pte Ltd yang berbasis di Singapura.

Managing Director Kresna Suryandy Jahja mengatakan, kerja sama segitiga ini guna memperkuat layanan pada bisnis financial technology di Indonesia.

Baca juga: Bank Indonesia: Tak Ada Monopoli Uang Elektronik di Tol

Dia menyebutkan, dengan kerja sama ini, pihaknya akan terjun pada sistem pembayaran bisnis dompet elektronik dan sistem tersebut bisa digunakan oleh perusahaan lain.

"Seperti pesawat terbang ada berbagai merek, ada Garuda, ada Lion, tetapi yang membuat pesawatnya Boeing dan Airbus. Nah, kami menjadi Boeing dan Airbus-nya, kami build pesawatnya," ujar Jahja Jakarta, Senin (20/11/2017).

Menurut dia, sistem pembayaran dompet elektronik sudah menjadi kebutuhan, terlebih sistem pembayaran ini bisa digunakan di berbagai negara, seperti MatchMove Indonesia yang telah bekerja sama dengan Mastercard guna menyediakan sistem pembayaran yang terintegrasi.

"Seperti belanja di Amazon, kita tidak bisa bayar pakai e-wallet (dompet elektronik) yang saat ini banyak dipakai di Indonesia, tapi dengan ini pasti bisa," jelasnya.

Selain itu, lanjut Jahja, ada banyak kelebihan yang bisa didapatkan perusahaan bila menggunakan dompet elektronik ini, salah satunya dalam hal pembuatan sistem pembayaran yang tidak perlu dilakukan karena sudah tersedia.

Menurutnya, perusahaan hanya tinggal bekerja sama dengan MatchMove Indonesia untuk memiliki e-wallet sendiri. Dan sisi keamanan juga telah diperhitungkan dengan matang.

"Tidak mungkin Mastercard kerja sama dengan yang security level-nya kurang," kata Jahja.

Kendati demikian,saat ini pihaknya tengah melakukan pemggurusan perizinan kepada Bank Indonesia terkait dengan sistem pembayaran ini. Pihaknya mengaku optimis, akan segera mendapatkan perizinan dari otoritas terkait.

"Pokoknya semua regulasi yang diperlukan kami penuhi," sebutnya.

Kompas TV Selasa (31/10/2017) seluruh gerbang pembayaran tol milik Jasa Marga secara resmi tidak melayani uang tunai alias hanya memakai uang elektronik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com