Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Aplikasi Transportasi Umum di Jakarta yang Wajib Anda Download

Kompas.com - 30/11/2017, 19:00 WIB

KOMPAS.com - Angkutan Umum di Jakarta sekarang semakin dibutuhkan untuk menghindari macet yang terus mengular. Anda mau mencoba naik angkutan umum? 

Selain lebih cepat dan bebas stress di jalan, menggunakan transportasi umum bisa lebih hemat dibandingkan Anda menggunakan kendaraan pribadi.

Contohnya, memakai KRL dan Transjakarta dari kawasan pinggir Jakarta ke Jakarta hanya Rp 7.500 sekali jalan.

Bahkan Gubernur baru Jakarta berjanji akan menurunkan menjadi Rp 5.000 untuk semua jalur angkutan umum dari angkutan pengumpan hingga TransJakarta. Yuk kita tunggu saja janjinya.

Sejauh ini, angkutan umum paling banyak digunakan di Jakarta ialah Commuter Line dan Transjakarta. Jutaan orang yang pergi pulang dengan dua moda transportasi ini.

Baca juga : Cerita Menhub Menjajal Aplikasi Transportasi Moovit

Agar Anda lebih nyaman bertransportasi umum ria, sebaiknya lengkapi perjalanan Anda dengan beberapa aplikasi transportasi.

Antara lain untuk melihat jadwal keberangkatan angkutan maupun keberadaan angkutan yang akan kita naiki. Sangat berguna bukan?

Berikut ini aplikasi transportasi umum yang wajib Anda miliki jika Anda sering menggunakan angkutan umum:

KRLAcces

Aplikasi transportasi umum yang disediakan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter Jabodetabek ini sangat berguna buat Anda yang sering menggunakan Commuterline.

Fitur paling berguna buat Anda ialah mengetahui posisi kereta Commuter yang ingin Anda naiki. Misalnya, Anda akan berangkat dari Stasiun Sudirman menuju Bogor.

Anda cukup mencari stasiun tempat Anda akan berangkat di bar menu, lalu dalam sekejap akan muncul informasi posisi beberapa kereta api yang akan melewati stasiun tersebut, termasuk stasiun tujuanmu.

Dengan informasi ini Anda bisa memprediksi kedatangan kereta di stasiun pemberangkatan.

Trafi

Aplikasi yang berasal dari Lithuania ini resmi meluncur di Jakarta pada Mei 2016 lalu. Aplikasi ini menawarkan berbagai alternatif jalur transportasi menuju tempat tujuan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Senin 29 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 29 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Bagaimana Proyeksi IHSG Hari Ini? Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

Spend Smart
Memahami Pajak Investasi Emas

Memahami Pajak Investasi Emas

Whats New
Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Whats New
Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Whats New
Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Whats New
Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com