Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Karakter Pekerjaan yang Terancam Hilang akibat Tergerus Teknologi

Kompas.com - 14/12/2017, 15:22 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) menemukan pekerjaan dengan katakteristik tertentu akan hilang di masa mendatang sebagai dampak dari perkembangan teknologi. Karakteristik tersebut adalah pekerjaan yang bersifat rutin.

"Pekerjaan yang rutin, manual, dan kognitif itu beresiko hilang digantikan dengan fungsi yang sama dari teknologi," kata ekonom ILO Owais Parray dalam acara Indonesia Jobs Outlook 2017 di Hotel Pullman, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).

Parray mencontohkan jenis pekerjaan yang akan hilang nantinya seperti petugas front office di bank. Saat ini, sebagian besar tugas front office sudah bisa digantikan oleh mesin ATM (anjungan tunai mandiri) maupun aplikasi di ponsel yang dikeluarkan oleh masing-masing perbankan.

Terlebih, para pengusaha nantinya akan memperhitungkan antara berapa biaya yang perlu dikeluarkan jika mempekerjakan manusia dan berapa yang dikeluarkan untuk robot. Jika biaya menggunakan robot lebih efisien, maka pekerja di bidang itu terancam kehilangan pekerjaan.

Baca juga: Pekerjaan Sampingan Bisa Lebih Menjanjikan dari Pekerjaan Utama

"Banyak pekerjaan akan terancam karena otomatisasi. Tapi, tidak semua pekerjaan terancam," tutur Parray.

Adapun karakteristik pekerjaan yang dinilai aman dari perkembangan teknologi adalah yang sifatnya kognitif tapi tidak rutin maupun yang manual dan tidak rutin. Tipe pekerjaan semacam ini akan sangat sulit digantikan dengan kerja dari mesin robot karena memerlukan keahlian sumber daya manusia di bidang-bidang yang khusus.

"Seperti pekerjaan dokter dan perawat, itu tidak tergantikan oleh robot," ujar Parray.

Dalam rangka menghadapi tantangan seperti itu, Parray mengimbau pekerja di Indonesia untuk tidak khawatir.

Salah satu yang bisa dilakukan agar tidak kehilangan pekerjaan adalah meningkatkan kapasitas dan nilai dari sumber daya manusia itu sendiri, sehingga punya kemampuan yang mumpuni untuk mengisi lapangan kerja baru yang diprediksi akan semakin banyak bermunculan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Whats New
Simak 5 Tips Raih 'Cuan' dari Bisnis Tambahan

Simak 5 Tips Raih "Cuan" dari Bisnis Tambahan

Whats New
Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Whats New
Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Whats New
Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Whats New
Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Whats New
[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

Whats New
Cara Transfer BNI ke ShopeePay lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke ShopeePay lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Cara Beli Tiket PLN Mobile Proliga 2024 lewat HP

Cara Beli Tiket PLN Mobile Proliga 2024 lewat HP

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com