Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Bogor-Sukabumi 6 Jam? Keterlaluan...

Kompas.com - 15/12/2017, 11:40 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo mengungkapkan, kepadatan arus lalu lintas Bogor menuju Sukabumi Jawa Barat sudah sangat meresahkan.

Presiden bercerita dirinya pernah mencoba jalur lalu lintas tersebut menggunakan mobil tanpa pengawalan kepolisian yang bisa memakan waktu tempuh hingga 6 jam.

"Saya pernah mencoba naik mobil dari Bogor ke Sukabumi tanpa pengawalan, tapi sebelum menjadi Presiden. Memakan waktu 6 jam, padahal hanya berapa sih (jaraknya), kurang lebih 60 kilometer, 6 jam," ujar Presiden saat peresmian peletakan batu pertama proyek pembangunan jalur ganda kereta api Bogor-Sukabumi di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (15/12/2017).

Menurut Presiden, lalu lintas Bogor-Sukabumi dan sebaliknya perlu diselesaikan dengan pembangunan infrastruktur, mulai dari pembangunan ruas Tol Bogor, Ciawi, Sukabumi (Bocimi), jalur ganda kereta api Bogor-Sukabumi, hingga pembangunan bandara Sukabumi.

Baca juga: Jokowi Resmikan Proyek Jalur Ganda Kereta Api Bogor-Sukabumi

"Mau masuk jembatan macet, maju lagi ada perempatan macet, 6 jam bayangkan, harusnya kalau 60 kilometer itu paling 1,5 jam atau paling lama 2 jam, ini 6 jam," ungkap Presiden.

Presiden menegaskan, akses transportasi masyarakat harus diberikan kemudahan dengan tersedianya berbagai pilihan moda transportasi, mulai dari kereta api, pesawat terbang, dan bus antarkota antarprovinsi.

"Kami tidak ingin Bogor-Sukabumi 6 jam atau dari Soekarno-Hatta ke Sukabumi 8-9 jam ini sangat keterlaluan, terlalu, betul-betul terlalu, kami berdoa agar nantinya 2019-2020 selesai," ujar Presiden.

Seperi diketahui, pada hari ini Presiden Joko Widodo didampingi Menhub Budi Karya meresmikan peletakan batu pertama proyek pembangunan jalur ganda kereta api Bogor-Sukabumi di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (15/12/2017).

Menurut Budi Karya, pada tahap pertama jalur ganda lintasan Bogor-Sukabumi akan dibangun sepanjang 7 kilometer antara Cicurug dan Cigombong.

Nantinya jalur ganda KA Bogor-Sukabumi sepanjang 57 km ini akan memperlancar aksesibilitas masyarakat Bogor dan Sukabumi.

"Jalur ganda ini tentunya akan membuat konektivitas antara Bogor dan Sukabumi lebih baik," papar Menhub. 

Adapun pembiayaan pembangunan jalur ganda KA lintas Bogor–Sukabumi ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2017 sebesar Rp 2,45 triliun yang dilaksanakan secara multiyears (tahun jamak).


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com