Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan Minta Pengusaha Tidak Naikkan Harga Telur Ayam

Kompas.com - 19/12/2017, 11:48 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengimbau para pengusaha yang berkaitan dengan distribusi telur ayam tidak menaikkan harga ke tingkat yang tidak wajar.

Hal ini diungkapkan usai harga telur ayam mengalami kenaikan jelang musim libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

"Data di tingkat produsen masih kisaran Rp 18.000 per kilogram dan itu normal. Kami minta teman-teman pengusaha pengertiannya agar harga telur ini jangan dinaikkan," kata Amran saat ditemui Kompas.com di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2017).

Baca juga : Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Telur Ayam Terus Merangkak Naik

Menurut Amran, harga telur sebelumnya sempat ada pada level Rp 12.000 per kilogram yang artinya cukup rendah. Kondisi itu didapati beberapa bulan lalu.

Sementara stok telur sendiri, menurut Amran, sudah mencapai sekitar 400.000 ton yang artinya mengalami surplus. Sehingga, alasan kurangnya pasokan dianggap kurang relevan untuk menjelaskan penyebab kenaikan harga telur.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita menyebut kenaikan harga telur ayam bersama harga daging ayam diprediksi hanya terjadi sesaat.

Dia juga menerima informasi bahwa pasokan telur ayam berkurang salah satunya karena beberapa ayam peternak dalam kondisi sakit.

Kompas TV Sejumlah bahan pokok mengalami imbas cuaca buruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com