Peritel AS Kmart dan Sears Bakal Tutup 100 Gerai

HOFFMAN ESTATES, KOMPAS.com - Lebih dari 100 gerai milik peritel AS Kmart dan Sears akan ditutup pada periode Maret dan April 2018 mendatang. Hal ini diumumkan oleh pihak Sears Holdings pekan lalu.

Mengutip USA Today, Senin (8/1/2018), penutupan dilakukan terhadap gerai-gerai yang tidak menguntungkan. Ada 39 lokasi gerai Sears di 22 negara bagian di AS yang akan tutup.

Selain itu, akan ditutup pula 64 lokasi gerai Kmart di 29 negara bagian. Cuci gudang alias clearance sales pada gerai-gerai akan dimulai pada 12 Januari 2018 mendatang.

Para pegawai gerai pun akan memperoleh kompensasi dengan besaran tertentu. Mereka pun dapat melamar pekerjaan pada gerai-gerai Kmart dan Sears lainnya yang masih beroperasi.

Baca juga : PHK Massal Landa Sektor Ritel AS, Ada Apa?

Penjualan ritel di AS selama musim liburan tahun 2017 cukup baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yakni naik 4,9 persen dan tertinggi sejak 2011, menurut riset Mastercard SpendingPulse. Namun, industri ritel tetap saja menderita.

Pada saat yang hampir bersamaan, peritel AS Macy's pun mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 5.000 posisi pekerjaan. Macy's juga menutup 7 gerai di 6 negara bagian.

Sejumlah peritel di AS memutuskan untuk menutup sejumlah gerai maupun merumahkan karyawan. Beberapa di antaranya bahkan malah mengajukan dokumen Chapter 11 alias dokumen kepailitan.

Ada beberapa alasan yang menyebabkan sejumlah peritel harus gulung tikar. Selain persaingan yang kian ketat dengan jaringan ritel daring maupun gerai mode lainnya, ada pula peritel yang dianggap kurang memiliki pengelolaan keuangan yang baik.