Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bongkar Pasang Dirut KAI Edi Sukmoro, Bitcoin Skema Piramida, 5 Berita Populer Ekonomi

Kompas.com - 18/01/2018, 05:36 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian BUMN sedang rajin melakukan bongkar pasang awak agar kinerja BUMN yang disorot Presiden Joko Widodo semakin meningkat.

Pada Senin (15/1/2018) Menteri BUMN Rini Soemarno mencopot Edi Sukmoro sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI. Namun sehari berselang Menteri Rini mengembalikan posisi Edi Sukmoro.

Baca juga : Rombak Direksi PT KAI, Menteri BUMN Berhentikan Edi Sukmoro sebagai Dirut

Bongkar pasar elit BUMN oleh Menteri Rini ramai disimak oleh pembaca Kompas.com. Demikian pula berita mengenai bitcoin sebagai skema piramida, yang layaknya skema ponzi.

Pernyataan ini dilontarkan oleh mantan petinggi bank asal Amerika Serikat (AS) Wells Fargo.

Dengan demikian, semakin banyak bankir yang enggan turut dan larut dalam euforia mata uang virtual atau mata yang digital (crypto currency) semacam bitcoin.

Baca juga : Bitcoin Akan Bergerak Tak Terkendali, Kemudian Hancur

Berikut lima berita populer di kanal ekonomi Kompas.com di Rabu (17/1/2018) yang bisa Anda simak kembali pagi ini.

1. Sehari Dicopot, Edi Sukmoro Kembali Diangkat sebagai Dirut KAI

Pada pengumuman Senin (15/1/2018), Rini Soemarno memberhentikan Edi Sukmoro dari posisi sebagai direktur utama.

Melalui melalui surat keputusan SK-10/MBU/01/2018, Menteri BUMN menempatkan posisi Edi Sukmoro menjadi Direktur Logistik dan Pengembangan, sekaligus menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama KAI.

Namun, berselang satu hari setelahnya, yakni Selasa (16/1/2018), Rini kembali mengumumkan perubahan baru, yakni kembali mengangkat Edi Sukmoro sebagai Direktur Utama PT KAI, bukan sebagai Plt.

Baca juga : Sehari Dicopot, Edi Sukmoro Kembali Diangkat sebagai Dirut KAI  

2. "Bitcoin adalah Skema Piramida"

Mantan CEO bank AS Wells Fargo Dick Kovacevich angkat bicara soal mata uang virtual bitcoin. Bahkan, Kovacevich meyakini bahwa bitcoin adalah skema piramida layaknya skema ponzi.

"Saya rasa ini skema piramida, tidak masuk akal. Saya terkejut (harga bitcoin) tidak turun lebih rendah," kata Kovacevich dalam wawancara dengan CNBC seperti dikutip pada Rabu (17/1/2018).

Kovacevich adalah satu dari banyak bankir yang memilih untuk tidak ikut dalam keriuhan dan gandrung mata uang virtual.

 Baca juga : Bitcoin adalah Skema Piramida

3. Dianggap Langgar Perjanjian, Pasaraya Gugat Matahari Departement Store

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com