Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP I: Ada Kemungkinan Bandara Adisutjipto Disamakan dengan Halim

Kompas.com - 28/01/2018, 07:30 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - General Manager Bandara Internasional Adisutjipto, Agus Pandu Purnama, menyebut ada wacana menjadikan bandara tersebut serupa dengan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma di Jakarta.

Hal itu diungkapkan karena akan ada bandara baru yang ditempatkan di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu New Yogyakarta International Airport (NYIA).

"Kami dapat arahan dari direksi, ada kemungkinan Adisutjipto disamakan dengan Halim," kata Pandu saat ditemui di kantornya, Jumat (26/1/2018).

Dia menuturkan, disamakan dengan Halim dalam arti tetap ada penerbangan komersial atau sipil namun dalam kapasitas yang terbatas.

Baca juga : Adisutjipto, Bandara Paling Crowded dengan Kapasitas Terbatas

 

Bandara Adisutjipto pada dasarnya milik TNI Angkatan Udara yang hingga kini dioperasikan bersama dengan kegiatan penerbangan komersial.

Dalam hal kepentingan militer, Bandara Adisutjipto berfungsi sebagai pangkalan utama TNI AU dan Pusat Pendidikan Penerbang TNI AU.

Dengan makin bertambahnya jumlah penumpang serta pergerakan pesawat sipil, maka kondisi di Adisutjipto sudah sangat padat dan tidak bisa dikembangkan lagi dengan pertimbangan kondisi alam sekitar.

"Wacananya seperti itu, tapi belum ada keputusan lebih lanjut," tutur Pandu.

Jika wacana itu akhirnya dilaksanakan, maka sebagian besar kegiatan penerbangan komersial akan pindah dari Bandara Adisutjipto ke NYIA.

Meski begitu, masih ada beberapa rute penerbangan sipil yang dipertahankan di Adisutjipto.

Kompas TV Setelah menghabiskan waktu berlibur di Bali, Barack Obama dan keluarga tiba di Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com