Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Madhang.id, Kaesang Gandeng Grab dan Paytren

Kompas.com - 29/01/2018, 08:36 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Aplikasi jual beli masakan rumahan madhang.id milik putra bungsu Presiden Joko Widodo Kaesang Pangarep, menggandeng Grab Indonesia dan aplikasi pembayaran dan transaksi PayTren milik Yusuf Mansyur.

Melalui kemitraan ini, Kaesang mengharapkan pihaknya akan mendapatkan kemudahan dalam hal pemasaran.

"Pengaktifan slot digital yang bisa dimanfaatkan tenant kami untuk memungkinkan pelanggan madhang.id menikmati layanan pesan-antar makanan melalui GrabExpress," ujar Kaesang seperti dikutip dari Antaranews, Senin (29/1/2018).

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan di halaman Kantor Gubernur Jateng, Semarang, Minggu (28/1/2018) malam.

Baca juga : Kaesang Pangarep Luncurkan Madhang.Id, Marketplace Masakan Rumahan

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, kemitraan tersebut sejalan dengan komitmen pihaknya dalam rencana induk 2020.

Sementara Founder and Owner PayTren Ustad Yusuf Mansyur menyebutkan, pihaknya sangat senang dapat mendukung peningkatan pelayanan terhadap para pengguna pelanggan madhang.id.

"Sebagai salah satu pelaku usaha dunia teknologi finansial, pemberdayaan UMKM seperti madhang.id memang sudah menjadi core business kami dalam pemberdayaan umat dan kami memiliki visi yang sama akan masa depan Indonesia," ucapnya.

Madhang.id sendiri diperkenalkan sejak Senin (11/12/2017) lalu oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama Kaesang Pangarep dan tim pengembang dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.

Madhang.id dirancang menjadi marketplace makanan rumahan ibu-ibu rumah tangga untuk menjual hasil masakan mereka. Para pedagang kaki lima juga bisa ikut bergabung dalam situs itu dan berjualan di dalamnya.

Baca juga: Paytren Milik Yusuf Mansur Akuisisi Perusahaan IT Hongaria, Cellum

Kompas TV Putra Jokowi Jual Kaos di Bundaran Gladag Solo

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Respons Sri Mulyani Ditagih Utang Rp 179 Miliar oleh Jusuf Hamka | Kenapa Masyarakat Mudah Kena Tipu di Sektor Jasa Keuangan?

[POPULER MONEY] Respons Sri Mulyani Ditagih Utang Rp 179 Miliar oleh Jusuf Hamka | Kenapa Masyarakat Mudah Kena Tipu di Sektor Jasa Keuangan?

Whats New
Belum Berizin, Lahan Reklamasi di Batam Disegel Sementara

Belum Berizin, Lahan Reklamasi di Batam Disegel Sementara

Whats New
Segudang Pekerjaan Rumah CEO Baru Twitter Linda Yaccarino

Segudang Pekerjaan Rumah CEO Baru Twitter Linda Yaccarino

Whats New
Percepat Layanan Pelanggan, NINE Targetkan Buka 19 'Service Point' Tahun Ini

Percepat Layanan Pelanggan, NINE Targetkan Buka 19 "Service Point" Tahun Ini

Rilis
Catatkan Rugi Sepanjang 2022, Emiten Properti JSPT Absen Bagi Dividen

Catatkan Rugi Sepanjang 2022, Emiten Properti JSPT Absen Bagi Dividen

Whats New
Sepanjang 2022, Pertamina Patra Niaga Catatkan Laba Bersih Rp 2,89 Triliun

Sepanjang 2022, Pertamina Patra Niaga Catatkan Laba Bersih Rp 2,89 Triliun

Whats New
Luhut Ungkap Sakit Hati kepada Haris Azhar dan Fatia

Luhut Ungkap Sakit Hati kepada Haris Azhar dan Fatia

Whats New
Tekan Kredit Macet, BRI Gencar Jual Aset-aset Bermasalah

Tekan Kredit Macet, BRI Gencar Jual Aset-aset Bermasalah

Whats New
Hampir Full Digital, Transaksi Konvensional di BRI Tinggal 1,1 Persen

Hampir Full Digital, Transaksi Konvensional di BRI Tinggal 1,1 Persen

Whats New
Menaker Ida Dampingi Presiden Jokowi Kunker ke Malaysia, Bahas Pelindungan PMI

Menaker Ida Dampingi Presiden Jokowi Kunker ke Malaysia, Bahas Pelindungan PMI

Whats New
Hadirkan Beragam Pilihan Hiburan, Begini Cara Langganan OTT di IndiHome

Hadirkan Beragam Pilihan Hiburan, Begini Cara Langganan OTT di IndiHome

Whats New
Lowongan Kerja BUMN PT PP untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN PT PP untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Beli Solar di Jakarta, Banten, dan Jabar Wajib Pakai QR Code MyPertamina

Beli Solar di Jakarta, Banten, dan Jabar Wajib Pakai QR Code MyPertamina

Whats New
Kemenkeu Sebut Himbara Kerap 'Monopoli' Setoran PNBP Kementerian/Lembaga

Kemenkeu Sebut Himbara Kerap 'Monopoli' Setoran PNBP Kementerian/Lembaga

Whats New
OJK: Pencabutan Moratorium 'Fintech Lending' Bakal Perluas Layanan ke Masyarakat

OJK: Pencabutan Moratorium "Fintech Lending" Bakal Perluas Layanan ke Masyarakat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com