Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer Ekonomi: Indomie Jadi Alat Kampanye hingga Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia

Kompas.com - 12/02/2018, 06:38 WIB
Erlangga Djumena

Penulis

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyebutkan, laporan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat bahwa kecelakaan yang menewaskan 27 orang itu diduga karena bus pariwisata bertabrakan dengan motor saat melewati Tanjakan Emen tersebut.

"Yang saya dapat dari Dishub, jadi ada motor yang nyalip, kecelakaan, dan masuk kolong, dan kemudian kalau masuk kolong, sopir bus tidak bisa mengendalikan, sehingga terguling," kata dia saat ditemui di Graha Bumi Pala, Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (11/2/2018).

Terkait dengan kelaikan bus, Budi menyebutkan,  masa waktu kir bus tersebut masih berlaku sehingga bus tersebut dianggap laik operasi.  Karena itu, kecil kemungkinan penyebab insiden maut tersebut karena masalah pada bus pariwisata.

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Kemenhub: Bus yang Alami Kecelakaan Tanjakan Emen Laik Operasi

 

5. Kisah Asisten Rumah Tangga di China yang Jadi Miliarder

Li Guoqin, seorang asisten rumah tangga asal China, telah mengumpulkan lebih dari 1 juta yuan atau setara dengan 158.000 dollar AS atau sekitar Rp 2,133 miliar selama bekerja sebagai asisten rumah tangga.

Perempuan berusia 55 tahun itu bisa membiayai kedua anaknya, laki-laki dan perempuan, hingga menempuh pendidikan ke universitas sampai membelikan kedua anaknya rumah di Beijing dan Wuhan.

Seperti diberitakan South China Morning Post, Li dahulu menerima gaji sebesar 2.000 yuan sebulan untuk pekerjaan sebagai asisten rumah tangga. Kini, bersamaan dengan pengalaman kerjanya selama 13 tahun lebih, tarif Li sebagai asisten rumah tangga sudah mencapai 14.000 yuan dan bahkan 20.000 yuan sebulan jika anak yang dia asuh merupakan anak kembar.

Li biasanya dipekerjakan oleh keluarga di area perkotaan, di mana rata-rata majikannya merupakan ibu yang baru saja melahirkan anaknya. Di China, pada umumnya seorang ibu yang baru saja melahirkan akan tinggal di rumah selama sebulan penuh sebelum kemudian memulai beraktivitas seperti biasanya.

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Bursa Saham AS Rontok, Kekayaan 500 Miliarder Tergerus Rp 1.539 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com