Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Danamon Bukukan Laba Bersih Rp 3,7 Triliun pada 2017

Kompas.com - 12/02/2018, 17:26 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Danamon Indonesia Tbk melaporkan kinerja keuangan untuk tahun 2017.

Laba bersih setelah pajak tercatat sebesar Rp 3,7 triliun pada tahun 2017, tumbuh 38 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 2,67 triliun.

Direktur Utama Bank Danamon Sng Seow Wah menjelaskan, pertumbuhan laba bersih tersebut didorong biaya dana yang lebih rendah dan pengelolaan biaya operasional yang disiplin. Selain itu, pertumbuhan laba bersih juga didorong kualitas aset yang lebih baik.

"Bank Danamon terus membukukan laba seiring meningkatnya momentum dan inisiatif strategis jangka panjang kami," kata Sng dalam konferensi pers di Menara Bank Danamon, Jakarta, Senin (12/2/2018).

Baca juga : Bank of Tokyo Mitshubisi Siap Kuasai 73,8 Persen Saham Bank Danamon

Total aset Bank Danamon pada tahun 2017 tercatat sebesar Rp 178,257 triliun. Capaian tersebut tumbuh 2 persen dibandingkan Rp 174,437 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) Bank Danamon tercatat sebesar 23,2 persen pada tahun 201 (bank saja). Adapun CAR secara konsolidasian tercatat sebesar 22,1 persen pada tahun 2017.

Pendapatan bunga bersih atau net interest income tercatat sebesar Rp 14,170 triliun pada tahun 2017. Angka ini tumbuh 3 persen dibandingkan Rp 13,793 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Pendapatan operasional Bank Danamon pada tahun 2017 mencapai Rp 17,659 triliun, dibandingkan Rp 17,706 triliun pada tahun 2016.

Baca juga : Caplok Danamon, Bank of Tokyo Mitshubisi Optimistis Dapat Restu OJK

 

Adapun beban operasional tercatat sebesar Rp 8,646 triliun pada tahun 2017, dibandingkan Rp 8,632 triliun pada tahun 2016.

Total pendanaan Bank Danamon atau loan to funding ratio (LFR) tercatat sebesar 93,3 persen pada tahun 2017. Pada saat yang sama, rasio dana murah (Current Account Saving Account/CASA) tercatat naik 4 persen menjadi Rp 50,5 triliun pada tahun 2017.

Rasio CASA tercatat tumbuh dari 46 persen pada tahun 2016 menjadi 48,3 persen pada tahun 2017. Porsi deposito turun 5 persen menjadi Rp 54,1 triliun melalui pelepasan dana mahal.

Kompas TV Nike Lidiyastuti kini meluaskan bisnisnya ke Makassar, Surabaya, Hingga Jayapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Hilirisasi Nikel, Bagaimana Dampaknya bagi Pertumbuhan Ekonomi?

Whats New
Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Bandara VVIP IKN Bakal Dioperasikan Terbatas Saat Upacara 17 Agustus

Whats New
Kopi Tuku Buka Kedai 'Pop-up' Pertamanya di Korsel

Kopi Tuku Buka Kedai "Pop-up" Pertamanya di Korsel

Whats New
PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

PT GNI Gelar Penyuluhan Kesehatan Guna Perbaiki Kualitas Hidup Masyarakat Morowali Utara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com