Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Tinjau Program Padat Karya di Ambon

Kompas.com - 14/02/2018, 16:21 WIB
Pramdia Arhando Julianto,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau proses pengerukan Sungai Wai Hatukau di Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu (14/2/2018).

Pengerukan sungai tersebut menggunakan anggaran dana desa dengan sistem padat karya (cash for work).

Menurut Presiden, program padat karya tunai dilaksanakan guna memberikan pendapatan kepada masyarakat dan akan disusul oleh kementerian atau lembaga lainnya.

"Ini (pengerukan) padat karya tunai di bawah Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Yang jalan sekarang baru dua, kementerian PU dan Kementerian Desa, nanti kementerian lain menyusul," ujar Presiden melalui keterangan resmi, Rabu (14/2/2018).

Baca juga: Restrukturisasi AJB Bumiputera Tak Jelas, Presiden Jokowi Disomasi

Sementara itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo mengatakan, pengerukan sungai di Desa Batu Merah dilakukan berdasarkan kesepakatan warga, untuk mengantisipasi pendangkalan.

Selain itu, pelaksanakan proyek pengerukan juga sengaja dilakukan dengan memberdayakan warga setempat untuk membangkitkan ekonomi desa. "Pak Presiden minta masyarakat yang bekerja untuk dipastikan dibayar," ujarnya.

Menteri Eko memgapresiasi Kota Ambon menjadi salah satu daerah yang pertama melakukan pencairan dana desa tahap pertama.  "Dengan begitu, program padat karya dapat dengan diterapkan sehingga warga segera mendapatkan pekerjaan," kata Eko.

Dia menjelaskan, penyaluran dana desa tahun ini akan dilakukan melalui tiga tahap yakni bulan Januari, Maret, dan Juli. Selain itu proses pengawasan juga diperketat dengan melibatkan kepolisian dan kejaksaan.

"Tahun lalu kita baru mulai pencairan bulan Maret, sekarang beda. Januari sudah bisapencairan supaya tidak ada jeda," terangnya.

Sementara itu, dari sisi pengawasan, Walikota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, pihaknha telah rutin melakukan evaluasi proyek dana desa per tiga bulan sekali.

Richard mengatakan, pengawasan juga aktif dilakukan terhadap camat dan kepala desa untuk memastikan program dana desa dilaksanakan dengan baik.

"Setiap tiga bulan kita evaluasi. Ini (padat karya) bukan pertama dilakukan kalau di Ambon ini. Tapi karena bertepatan dengan musim hujan, kita siapkan antisipasi meluapnya sungai dalam bentuk partisipasi masyarakat seperti ini," ujarnya.

Untuk diketahui dalam kunjungan tersebut Menteri Eko juga memberikan bantuan dana untuk modal Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) seperti BUMDes Hative Kecil, Desa Rumah Tiga, dan Desa Batu Merah dengan total Rp 750 juta untuk 15 BUMDes. Masing-masing BUMDes mendapatkan Rp 50 juta.

Selain itu Menteri Eko juga memberikan bantuan usaha untuk 15 Kelompok Usaha Ekonomi dengan total Rp 600 juta, dengan masing-masing mendapatkan Rp 30 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com