Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asosiasi UKM: Gubernur BI Baru Harus Punya Pengaruh Internasional

Kompas.com - 18/02/2018, 10:35 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asosiasi Usaha Kecil dan Menengah Indonesia (Akumindo) menyatakan sejumlah kriteria yagn sebaiknya dimiliki oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) pengganti Agus Martowardojo.

Ketua Umum Akumindo, M. Ikhsan Ingratubun menjelaskan lebih rinci, Gubernur BI nanti mesti memiliki pengaruh kuat secara global maupun regional Asia. Sehingga bisa mendalami berbagai hal makro maupun mikro di kawasan.

Selain itu, dia bukanlah orang keuangan yang kemampuan utamanya pada persoalan memanfaatkan, mengelola serta mengeluarkan. Namun mesti memiliki kemampuan bidang treasury.

"Basic-nya harus treasury yang bisa menciptakan peluang dan memanfaatkannya," ujar Ikhsan dalam keterangan resminya, Minggu (18/2/2018).

Baca juga : Masuk Bursa Calon Gubernur BI, Begini Respons Bambang Brodjonegoro

Harapannya, Gubernur BI yang memiliki kemampuan bidang treasury bisa mengintervensi rupiah sehingga tidak terpuruk.

Kriteria lainya adalah Gubernur BI baru mesti sanggup menciptakan dan membela UKM. Misalnya dengan memastikan para pelaku usaha tersebut bisa memperoleh kredit bank dengan mudah, tanpa jaminan.

"(Apalagi) terbukti bantuan Bank Dunia untuk UKM, senilai 40 juta dollar AS (setara Rp 542 miliar) belum terserap dengan pola yang jelas," pungkasnya.

Sebelumnya, informasi mengenai calon Gubernur BI baru dilontarkan oleh Ketua Tim Ahli Wakil Presiden, Sofjan Wanandi. Dia mengatakan bahwa ada empat nama calon gubernur Bank Indonesia yang telah diserahkan ke meja Presiden Joko Widodo.

Baca juga : Ini Kriteria Gubernur BI Versi Presiden Jokowi

Adapun empat nama itu adalah Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bambang P.S. Brodjonegoro; mantan Menteri Keuangan periode 2013-2014, Muhammad Chatib Basri; Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo; dan Gubernur BI saat ini, Agus Martowardoyo.

Nama-nama calon tersebut juga sudah dibahas oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Namun, sampai saat ini belum diputuskan.

Kompas TV Presiden Joko Widodo hingga kini belum mengajukan nama kandidat pengganti Gubernur Bank Indonesia yang akan berakhir tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com