Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Jitu Mengatur Keuangan Buat Pasangan Baru Menikah

Kompas.com - 18/02/2018, 11:00 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Melangsungkan pernikahan membutuhkan biaya yang cukup besar. Biaya tersebut tidak berhenti sampai di situ saja karena pengantin baru juga perlu melanjutkan kehidupan sebagai pasangan suami istri.

Berbagai tantangan mungkin akan dihadapi pasangan baru, khususnya yang berkaitan dengan keuangan. Sebab yang diatur bukan lagi keuangan satu orang, melainkan dua orang.

Mengawali hidup yang baru dengan perencanaan yang matang perlu dilakukan supaya masa depan keuangan tetap sehat.

Jangan biarkan perasaan egois menyelimuti Anda beserta pasangan. Agar pengaturan keuangan memberikan hasil yang baik, mulailah terapkan 6 tips berikut dalam rumah tangga.

Baca juga : 4 Produk Keuangan Wajib Dimiiki Sesudah Menikah

1. Buat Anggaran Keuangan

Jika dulunya Anda terbiasa menyusun anggaran keuangan sendiri, kini saatnya untuk menyusun anggaran keuangan bersama pasangan.

Perbedaan pendapat saat menyusun anggaran keuangan keluarga itu wajar, mengingat daftar kebutuhan Anda dan pasangan memang berbeda.

Namun, Anda dan pasangan dilatih untuk menghilangkan ego masing-masing supaya anggaran tersusun dengan baik, rapi, dan tepat sasaran. Diskusikan daftar pemasukan dan pengeluaran.

Lalu, hitunglah selisih antara kedua elemen tersebut untuk mengetahui sisa penghasilan setiap bulan. Agar keuangan keluarga tetap sehat, sebagian dari gaji suami istri sebaiknya ditabung untuk masa depan.

2. Menetapkan Tujuan Keuangan

Meskipun berstatus sebagai suami istri, Anda dan pasangan tetap memiliki tujuan keuangan yang berbeda. Perbedaan inilah yang harus segera didiskusikan agar keuangan keluarga tetap aman terkendali.

Diskusikan hal ini sejak awal supaya Anda dan pasangan memiliki gambaran yang jelas mengenai alokasi pemasukan dan pengeluaran.

Dengan tujuan keuangan yang jelas, kalian berdua lebih mampu untuk menetapkan target bersama di masa yang akan datang. Misalnya, target untuk membeli rumah baru, apartemen baru, atau kendaraan baru.

3. Buat Rekening Bersama

Rencana membuat rekening bersama mungkin belum terpikirkan karena keegoisan individu yang belum bisa dihilangkan. Namun, poin ini perlu dipikirkan secara matang. Jika tidak, masa depan keuangan keluarga Anda akan berantakan.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com