Meskipun berstatus sebagai suami istri, Anda dan pasangan tetap memiliki tujuan keuangan yang berbeda. Perbedaan inilah yang harus segera didiskusikan agar keuangan keluarga tetap aman terkendali.
Diskusikan hal ini sejak awal supaya Anda dan pasangan memiliki gambaran yang jelas mengenai alokasi pemasukan dan pengeluaran.
Dengan tujuan keuangan yang jelas, kalian berdua lebih mampu untuk menetapkan target bersama di masa yang akan datang. Misalnya, target untuk membeli rumah baru, apartemen baru, atau kendaraan baru.
3. Buat Rekening Bersama
Rencana membuat rekening bersama mungkin belum terpikirkan karena keegoisan individu yang belum bisa dihilangkan. Namun, poin ini perlu dipikirkan secara matang. Jika tidak, masa depan keuangan keluarga Anda akan berantakan.
Setelah menerima gaji bulanan, Anda dan pasangan dapat menetapkan nominal tertentu untuk disisihkan ke rekening bersama. Dana yang ada di dalam rekening ini tidak boleh diganggu gugat, juga harus dikelola dengan baik supaya tidak campur aduk dengan dana lain.
4. Diskusikan Pengeluaran Secara Rutin
Jumlah pengeluaran Anda dan pasangan tentu berbeda setiap bulannya. Jumlah pengeluaran pada bulan ini juga bisa berbeda dengan bulan berikutnya.
Di sela-sela obrolan hangat bersama pasangan, Anda dapat mendiskusikan jumlah pengeluaran selama satu bulan. Lalu, bandingkan dengan pengeluaran di bulan sebelumnya.
Jika pengeluaran melebihi anggaran keuangan yang ditentukan, itu berarti Anda dan pasangan perlu meminimalkan pos-pos pengeluaran yang terjadi di bulan bersangkutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.