Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Industri Hiburan, Arab Saudi Gelontorkan Rp 864 Triliun

Kompas.com - 26/02/2018, 08:47 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber BBC

DUBAI, KOMPAS.com - Arab Saudi menyatakan bakal menginvestasikan dana sebesar 64 miliar dollar AS atau Rp 864 triliun untuk mengembangkan imdustri hiburan dalam dekade ke depan.

Kepala Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi Ahmed bin Aqeel al-Khatib menyatakan, 5.000 perhelatan direncanakan digelar pada tahun ini saja.

Beberapa gelaran tersebut antara lain konser grup musik Maroon 5 dan sirkus legendaris Cirque du Soleil. Selain itu, gedung opera pertama di Arab Saudi juga telah mulai dibangun di Riyadh.

Mengutip BBC, Senin (26/2/2018), investasi tersebut merupakan bagian dari program reformasi sosial dan ekonomi negara tersebut. Program itu dinamakan Visi 2030 dan diumumkan dua tahun lalu oleh Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman.

Baca juga: Genjot Ekonomi, Arab Saudi Bakal Terbitkan Visa Wisatawan

Pangeran berusia 32 tahun tersebut ingin mendiversifikasi perekonomian dan menurunkan ketergantungan Arab Saudi terhadap minyak. Ini termasuk dengan cara meningkatkan belanja negara pada sektor budaya dan hiburan.

Pada Desember 2017 lalu, pemerintah mencabut larangan terhadap bioskop dan film komersial.

Ahmed mengatakan, di masa lalu, investor keluar dari Arab Saudi untuk memproduksi karya mereka dan menjualnya kembali ke Arab Saudi. "Sekarang, perubahan akan terjadi dan semua yang terkait hiburan akan dilakukan di sini," sebut dia.

Pemerintah sudah merencanakan pembangunan kota hiburan di dekat Riyadh dengan ukuran serupa kota Las Vegas. Kota ini dibangun untuk mendorong sektor pariwisata.

Tahun lalu, Pangeran Mohammed mengumumkan ambisinya bahwa Arab Saudi akan menjadi negara Islam moderat yang terbuka bagi semua agama, tradisi, dan masyarakat. 70 persen populasi Arab Saudi berusia di bawah 30 tahun dan mereka ingin kehidupan di mana agama tertransmisi dalam toleransi dan tradisi keramahan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

Work Smart
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com