Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Ekonomi ASEAN, IMF Dorong Pemerintah Manfaatkan Momen

Kompas.com - 27/02/2018, 11:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde memuji perekonomian di kawasan Asia Tenggara, yang tergabung dalam ASEAN. Menurut Lagarde, perekonomian di negara-negara ASEAN telah dibangun dengan fondasi yang kuat.

Dia memberi contoh, Thailand, Malaysia, Indonesia, dan Vietnam telah memperkuat kebijakan keuangan dan stabilitas. Hal ini sejalan dengan volatilitas yang terjadi di pasar keuangan dunia serta normalisasi kebijakan di negara-negara maju.

"Pembuat kebijakan di dunia berusaha menciptakan stabilitas keuangannya di tengah-tengah volatilitas pasar di dunia," ujar Lagarde dalam Konferensi Tingkat Tinggi Bertajuk "New Growth Models in a Changing Global Landscape" di Jakarta, Selasa (27/2/2018).

Dengan kondisi volatilitas dan ketidakpastian yang dinamis tersebut, Lagarde mendorong pemerintah untuk memanfaatkan momen ini untuk memperbaiki kerangka kebijakannya. Oleh sebab itu, reformasi kebijakan harus terus dilanjutkan.

Baca juga: Sri Mulyani Ungkap Isi Pertemuan Jokowi dan Bos IMF

Reformasi fiskal, kata Lagarde, harus digunakan untuk mendorong perekonomian agar lebih tinggi. Selain itu, belanja pemerintah pun harus berkualitas, bukan hanya pada belanja infrastruktur keras, namun juga untuk menyejahterakan masyarakat.

Lagarde pun mendorong peningkatan dan kualitas ekspor. Dengan demikian, pertumbuhan dan stabilitas ekonomi bisa tercapai.

Lagarde menuturkan, sejumlah negara telah sukses mengubah ekspornya dari bahan-bahan mentah menjadi ekspor barang-barang yang memiliki nilai tambah. Indonesia pun diharapkan dapat melakukan hal yang serupa.

"Banyak negara di dunia telah sukses melakukan itu dengan beralih dari ekspor bahan mentah ke ekspor yang lebih bernilai tambah," tutur Lagarde.

Kompas TV Dana Moneter Internasional atau IMF menilai perekonomian Indonesia telah berjalan baik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+