Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitch Prediksi Inflasi RI 4,2 Persen Tahun Ini

Kompas.com - 16/03/2018, 20:45 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga pemeringkat internasional Fitch Ratings memperkirakan inflasi indeks harga konsumen (IHK) Indonesia akan mencapai 4,2 persen pada akhir tahun 2018.

Angka tersebut, kata Fitch, lebih tinggi dibandingkan angka inflasi Indonesia saat ini yang mencapai 3,2 persen.

Fitch menyebut, prediksi peningkatan inflasi tersebut sejalan dengan perbaikan ekonomi Indonesia. Namun demikian, angka tersebut pun masih berada dalam kisaran target inflasi yang dipatok Bank Indonesia (BI) pada tahun 2018.

"Ini (angka prediksi inflasi) masih berada di bawah batas atas target inflasi Bank Indonesia yang mencapai 3,5 persen plus minus 1 persen," tulis Fitch dalam laporannya yang bertajuk Global Economic Outlook (GEC) edisi Maret 2018, Jumat (16/3/2018).

Fitch pun mengekspektasikan BI masih akan menahan suku bunga acuan BI 7-day Repo Rate pada tahun 2018 ini. Meskipun demikian, bank sentral diperkirakan bakal menaikkan suku bunga acuan secara bertahap pada tahun depan.

Adapun peningkatan suku bunga acuan AS Fed Fund Rate (FFR) yang diperkirakan Fitch terjadi sebanyak 4 kali pada tahun ini bakal berdampak pada tekanan terhadap nilai tukar rupiah.

"Namun, ketahanan Indonesia terhadap gejolak eksternal telah membaik," ujar Fitch.

Terkait prediksi Fitch soal inflasi yang bakal meningkat tahun ini, Bank Indonesia (BI) memberikan pandangannya. Deputi Gubernur BI Erwin Rijanto menuturkan, kenaikan inflasi bisa jadi disebabkan dari sisi administered prices atau harga yang diatur pemerintah, yakni bahan bakar minyak (BBM).

"Pengaruh inflasi kemungkinan besar masalahnya dari sisi BBM. Kalau dilihat sudah mereda masalah itu," jelas Erwin.

Dalam laporannya tersebut, Fitch juga memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada pada kisaran 5 persen pada tahun ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com