KOMPAS.com - Ketua Umum Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Pahala N Mansury mencermati kurangnya jumlah kapten pilot di Indonesia.
Hal itu disampaikannya dalam acara Indonesian Aviation Training and Education Conference (IATEC) 2018 yang digelar di Jakarta, Rabu (21/3/2018).
Padahal, industri penerbangan Indonesia terus mengalami pertumbuhan yang ditandai dengan peningkatan jumlah penumpang dari tahun ke tahun.
Menurut Pahala, sebetulnya, jumlah pilot baru atau lulusan lulusan Ab Initio sangat banyak saat ini.
Tetapi pilot baru tersebut masih harus membutuhkan pelatihan lebih lanjut, memiliki jam terbang yang cukup, dan mengikuti aturan-aturan lainnya untuk bisa masuk ke level kapten pilot.
Baca juga : Kiat Jadi Pilot Bagi Anak Muda Zaman Now
Dia mengatakan, kekurangan level kapten pilot saat ini cukup besar. Ini bukan hanya terjadi pada satu maskapai tetapi di industri secara keseluruhan.
"Oleh karena itu lewat IATEC kita bisa secara bersama-sama belajar dari airlines dan asosiasi bagaimana melakukan training bukan hanya untuk pilot tetapi untuk skill yang lain juga yang dibutuhkan dalam dunia aviasi," kata Pahala.
Menurut dia, seluruh stakeholder juga harus bersama-sama belajar menginterpretasikan atau membaca aturan khususnya yang terkait dengan aviatic risk management agar tidak menghambat langkah peningkatan jumlah kapten pilot.
"Sekarang ada peraturan yang membatasi. Oleh karena itu, maskapai dan regulator harus sama-sama bagaimana mmebaca regulasi di masing-masing negara," katanya.
Baca juga : Datang ke STPI, Menhub Paparkan Data Pilot Pemula yang Sudah Mulai Bekerja
Dia menjelaskan, untuk mengatasi kekuaranga tersebut, industri aviasi Indonesia tidak banyak merekrut kapten pilot asing.
Namun yang harus dilakukan adalah membahas secara bersama antara maskapai, asosiasi pilot dan regulator bagaimana mengakselerasi penerbang menjadi seorang kapten dan memastikan bahwa penerbang itu profesional dan berkompetensi. (Dina Mirayanti Hutauruk)
Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Industri penerbangan masih kekurangan kapten pilot pada Kamis (22/3/2018)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.