Balas Perang Dagang AS, China Juga Kenakan Tarif Impor ke Produk AS

KOMPAS.com - China mengumumkan rencana untuk menaikkan tarif impor sejumlah produk impor dari Amerika Serikat (AS) untuk membalas perang dagang yang ditabuh Presiden AS Donald Trump.

Rencananya, sejumlah produk AS seperti daging babi, anggur, buah-buahan hingga olahan alumunium akan dikenakan tarif impor tinggi oleh China.

Tarif impor produk AS tersebut berkisar antara 15 persen sampai 25 persen Nilai dari "pembalasan" China ini sebesar 3 miliar dollar AS.

Pihak China sendiri mendorong AS untuk menyelesaikan masalah perdagangan ini melalui dialog, bukan dengan penerapan tarif impor secara sepihak.

Baca juga : Perang Dagang AS-China Memanas

Sebelumnya, Duta besar China untuk Amerika Serikat (AS) memperingatkan Presiden AS Donald Trump bahwa China akan membalas kebijakan impor yang diumumkan AS. Sang dubes bahkan mengatakan kelas menengah AS akan membayar harga yang mahal untuk kebijakan ini.

Duta Besar China untuk AS Cui Tiankai mengatakan bahwa China tidak menginginkan perang dagang. "Tapi kami tidak takut melakukan hal itu," ungkap Cui, dilansir dari Bloomberg, Jumat (23/3/2018).

Cui mengatakan tuduhan pelanggaran properti intelektual yang dilontarkan Trump merupakan tuduhan yang "tidak berdasar" dan negaranya "pasti akan melawan dan membalas".

Baca juga : Resmi, Trump Serukan Perang Dagang dengan China

Ia mengirim pesan bahwa jika Trump ingin bermain keras, China akan meladeni dan melihat siapa yang akan bertahan lebih lama.