BONDOWOSO, KOMPAS.com - Setelah diajukan sekian lama, akhirnya beras organik Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, mengantongi sertifikat dari lembaga sertifikasi Control Union Certification, Belanda.
Dengan sertifikat tersebut, maka peluang ke pasar dunia akan semakin terbuka lebar.
Bupati Bondowoso, Amin Said Husni mengaku sangat gembira dengan keluarnya sertifikat internasional tersebut.
“Ini hasil usaha yg gigih dari seluruh anggota Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Al Barokah, saya bangga dengan kerja keras para petani yang dapat membuktikan bahwa mereka bisa,” ucapnya Sabtu (25/3/2018).
Menurut Amin, tidak mudah untuk mendapatkan sertifikasi internasional itu. Sebab, kualitas beras harus dijaga dan terus ditingkatkan.
“Ini pencapaian luar biasa, para petani berhasil menunjukkan bahwa kualitas produk beras organiknya terus meningkat, sehingga dapat mencapai standar internasional,” tambah bupati dua periode ini.
Dengan terbitnya serfifikat tersebut, otomatis akan membuka peluang pemasaran beras organik Bondowoso ke pasar global.
“Ini sangat bagus, tinggal meningkatkan kapasitas produksinya, sebab beras organik kita sudah merambah ke Jepang, dan beberapa negara di Asia,” katanya.
Amin berharap, agar petani dapat menjaga kualitas beras organik, sebab sertifikat tersebut akan dievaluasi secara periodik. “Tentu kita akan terus melakukan pendampingan kepada para petani agar kualitasnya tetap terjaga bahkan ditingkatkan,” tutup dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.