KOMPAS.com - Empat bank nasional optimistis bisnis kartu kredit akan naik tinggi pada tahun ini. Bisnis kartu kredit merupakan upaya bank untuk mendorong pendapatan non bunga atau (fee based income).
Keempat bank tersebut yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin), PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Seperti dikutip dari KONTAN, BNI memproyeksikan volume transaksi kartu kredit akan menyentuh angka Rp 40 triliun di tahun ini. Target tersebut tumbuh 14,28 persen dari volume transaksi kartu kredit di 2017 yang sebesar RP 34,97 triliun di 2017.
General Manager Divisi Bisnis Kartu BNI Okky Rushartomo Budiprabowo menjelaskan, BNI akan berupaya meningkatkan sales volume kartu kredit dengan berpromosi di e-commerce yang dalam dua tahun terakhir merupakan kategori dengan pertumbuhan tertinggi.
Selain itu, BNI juga mengusung tema leisure experience dengan berpromo di kategori yang lebih mengedepankan experience, seperti tempat wisata dan restoran.
Baca juga : Hindari 4 Kesalahan Utama Pengguna Kartu Kredit Ini
BNI masih mengandalkan nasabah muda, alias generasi milenial, sebagai motor pertumbuhan bisnis kartu kreditnya di masa depan. Bahkan dalam dua tahun terakhir, hampir 50 persen dari akuisisi kartu kredit baru BNI berasal dari segmen milenial.
Sekadar informasi, pemegang kartu kredit BNI saat ini mencapai 1,74 juta kartu.
PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin) memiliki strategi khusus untuk meningkatkan transaksi nasabah kartu kredit mereka. Yakni dengan menebar promo di merchant yang menjadi mitranya. Promosi yang disediakan seperti potongan harga dan cashback di setiap transaksi.
Rivan A Purwanto, Direktur Konsumer Bank Bukopin menjelaskan, traveling, makanan, e-commerce, kesehatan dan ritel merupakan tren konsumsi para pengguna kartu kredit di tahun 2018.
Dengan program ini diharapkan akan tumbuh jadi Rp 7 triliun pada 2018. Tercatat kartu kredit menyumbang komisi hingga 30 persen bagi Bukopin di akhir 2017. Harapannya bisa naik hingga 35 persen.
Baca juga : Penggunaan Kartu Kredit untuk Travel Meningkat
BCA dan BRI
Bank swasta nasional lain, BCA, sampai dengan Januari 2018 sudah menerbitkan lebih dari 3,3 juta kartu kredit. Per Januari 2018, sales volume kartu kredit BCA tumbuh 15 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 5,7 triliun dibanding Januari 2017 sebesar Rp 5 triliun.
Secara total outstanding, kartu kredit BCA juga berhasil tumbuh dua digit mencapai Rp 12 triliun atau naik 10 persen.
"Untuk tahun ini kami pasang target konservatif, tumbuh sekitar 10 persen sampai 12 persen untuk kartu kredit," kata Direktur BCA Santoso Liem, Rabu (7/3/2018).
BCA punya beberapa strategi yang dilakukan untuk menggenjot bisnis ini antara lain dengan memberikan layanan dan penawaran yang bersaing.