JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartanto mengapresiasi ketentuan baru tax holiday yang disusun oleh Kementerian Keuangan, belum lama ini.
Melalui salah satu kebijakan insentif pajak tersebut, Airlangga berharap investasi berbagai sektor industri bisa makin bertumbuh, salah satunya untuk industri petrokimia berbasis gasifikasi.
"Batu bara kita kan banyak, selama ini gasifikasi belum termanfaatkan. Diharapkan dengan insentif ini, (industri) dapat didorong," kata Airlangga saat ditemui di gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Selasa (3/4/2018).
Baca juga : Ketergantungan Impor Produk Petrokimia Bikin Industri Hilir Rapuh
Gasifikasi merupakan proses pengubahan batu bara menjadi bentuk gas. Terhadap industri ini, Airlangga menyebut sudah ada beberapa investor yang tertarik dan melakukan studi di beberapa tempat dalam rangka penjajakan investasi.
Secara umum, Airlangga juga meyakini jumlah investasi sektor industri akan semakin banyak melalui ketentuan baru tax holiday. Terlebih, salah satu ketentuan dalam tax holiday yang baru memperluas cakupan industri pionir, dari yang awalnya 8 menjadi 17 industri.
Baca juga : Didorong Bisnis Petrokimia, Barito Pacific Raup Laba Bersih 279,9 Juta Dollar AS
"Kami ingin genjot investasi dari berbagai sektor yang diperluas itu, mulai dari industri hulu logam, kemudian kimia, lalu yang terkait dengan farmasi," tutur Airlangga.
17 industri pionir yang dimaksud adalah industri logam dasar hulu, pemurnian dan/atau pengilangan minyak bumi dengan atau tanpa turunannya, petrokimia berbasis minyak bumi gas alam atau batu bara, kimia dasar anorganik, kimia dasar organik, dan bahan baku farmasi.
Lalu industri pembuatan semi konduktor dan komponen utama komputer lainnya, pembuatan komponen utama peralatan komunikasi, pembuatan komponen utama alat kesehatan, pembuatan komponen utama mesin industri, pembuatan komponen utama mesin, pembuatan komponen robotik, pembuatan komponen utama kapal, pembuatan komponen utama pesawat terbang, pembuatan komponen utama kereta api, mesin pembangkit tenaga listrik, dan infrastruktur ekonomi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.