Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Kemacetan Saat Mudik Lebaran, Jasa Marga Siapkan 3 Strategi

Kompas.com - 11/04/2018, 19:51 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang Lebaran 2018, PT Jasa Marga Tbk melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi masalah penyebab kemacetan di sepanjang tol Jakarta-Cikampek.

VP Operation Management Jasa Marga Randy L Lukman mengatakan, ada tiga strategi utama yang akan dilakukan Jasa Marga untuk menanggulangi terjadinya kemacetan di sepanjang ruas jalan Jakarta - Cikampek.

"Yaitu mendistribusikan beban lalu lintas, optimalisasi kapasitas jalur, dan percepatan penanganan atau meminimalisir gangguan lalu lintas di sepanjang jalur,"  kata Randy di Kantor Cabang Jasa Marga Jakarta-Cikampek, Rabu (11/4/2018).

Randy menyebutkan, strategi distribusi beban sudah digunakan sejak tahun lalu. Jadi, ketika Gerbang Tol Cikarang Utama penuh, kendaraan akan dialihkan ke Gerbang Cikarang Barat 3 kemudian berputar balik dan kembali melalui Gerbang Cikarang Barat 1.

Baca juga : Jasa Marga Prediksi Volume Lalu Lintas di Gerbang Tol Cikarang Melonjak 81 Persen saat Lebaran

Untuk gerbang masuk, di Gerbang Tol Cikarang Utama sudah dipersiapkan 20 jalur. Menurut Randy, tahun lalu dengan penggunaan 16 jalur masuk tol sudah cukup untuk mengurangi antrian kendaraan.

Selain itu, pemberlakuan ganjil-genap di Gerbang Tol Bekasi Barat dan Bekasi Timur masih akan berjalan hingga H-4 Lebaran.

Jasa Marga pun juga akan melakukan pembatasan jumlah truk golongan III hingga V pada H-3 Lebaran pukul 00.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB untuk arus mudik. Sementara untuk arus balik akan dilakukan pada H+6 Lebaran pukul 00.00 WIB sampai dengan H+8 pukul 24.00 WIB.

Kompas TV Jelang masa mudik lebaran 2018 Kementerian Perhubungan kembali membuka pendaftaran mudik gratis bagi pengguna sepeda motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com