"Adalah sebuah hal yang ideal dan indah banget kalau pengguna langsung beli setelah melihat Stories. Tapi ini kan enggak kayak begitu, itulah kenapa sebenarnya yang penting dalam beriklan di Instagram Stories adalah membuat orang yang tadinya belum aware jadi aware, dari aware jadi consider, dan dari consider jadi beli," ungkap Elvina.
Untuk mencapai itu, Instagram menyediakan dua jenis layanan beriklan menggunakan Instagram Stories. Keduanya adalah video ads dan photo ads.
"Pelaku usaha di Indonesia saat ini kebanyakan memilih menggunakan video ads di Instagram Stories untuk memasarkan produk-produknya karena memang berdasarkan riset kami 40 persen konten Instagram Stories ini adalah video dan 60 persen di antaranya disaksikan atau ditonton dengan suara menyala," tutur Paul Webster.
Berkaitan dengan itu, Instagram pun memunculkan dua format baru guna mempermudah pelaku bisnis membuat konten mereka di Instagram Stories.
Pertama adalah format carousel ads yang memungkinkan pelaku bisnis menampilkan tiga konten secara berurutan dalam satu iklan.
"Untuk narasi yang lebih kompleks, gabungan beberapa chapter ini dapat menghasilkan kampanye iklan yang lebih efektif," ujar dia.
Format kedua, lanjut Paul Webster, Instagram memberikan opsi fitur otomatis untuk mengubah konten iklan yang tadinya berbentuk horizontal menjadi format layar penuh agar bisa ditayangkan di Instagram Stories.
"Pelaku bisnis tinggal mengunggah aset kreatif iklan ke laman pengelola iklan di Instagram dan aset tersebut siap ditayangkan dalam stories secara otomatis," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.