Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMKM Diimbau Promosi Bisnis Lewat Instagram Stories

Kompas.com - 24/04/2018, 16:57 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran fitur Instagram Stories dalam media sosial Instagram telah mengubah kebiasaan para pelaku usaha dalam memasarkan produk-produk yang dijualnya.

Product Marketing Manager Instagram Asia-Pasific Paul Webster menjelaskan, sejak Instagram Stories pertama kali diluncurkan pada 2016 silam, sebanyak 300 juta orang telah menggunakannya setiap hari.

"Pada survei terhadap 2.000 pengguna Instagram di Indonesia, sebesar 52 persen pengguna Instagram mengaku lebih tertarik terhadap sebuah merek atau bisnis setelah melihat sebuah konten di Instagram Stories," papar Webster dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (24/4/2018).

Hasil survei tersebut dinilai Webster menjadi peluang besar bagi para pebisnis di Indonesia, terutama mereka yang bergerak pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan belum memiliki situs atau website untuk memasarkan produknya.

Baca juga : Tips Agar Jualan di Instagram Sering Kedatangan Order Belanja

Selain itu, keberadaan 25 juta akun bisnis di Instagram yang dua juta di antaranya rutin beriklan setiap bulan membuat Instagram Stories menjadi salah satu medium beriklan yang cukup efektif.

Pemasaran produk yang dikemas melalui Instagram Stories juga kemudian dianggap lebih dekat dengan pengguna sehingga lebih mudah diterima dan dipelajari oleh para pengguna tersebut.

"Iklan di Instagram Stories juga memungkinkan interaksi dengan pengguna. Ada sponsored label yang clickable, kemudian ada native controls yang membuat pengguna bisa tap back, forward, pause. Kemudian ada swipe up ke link atau website agar bisa langsung melihat produk yang diiklankan," imbuh dia.

Layanan Baru

Namun demikian, setiap produk yang diiklankan melalui Instagram Stories tak melulu langsung dibeli oleh pengguna.

Direktur Corporate Marketing Samsung Indonesia Elvina Jakub mengatakan hal tersebut memang menjadi idaman setiap pelaku usaha, tetapi sayangnya pada implementasinya tidak seperti itu.

"Adalah sebuah hal yang ideal dan indah banget kalau pengguna langsung beli setelah melihat Stories. Tapi ini kan enggak kayak begitu, itulah kenapa sebenarnya yang penting dalam beriklan di Instagram Stories adalah membuat orang yang tadinya belum aware jadi aware, dari aware jadi consider, dan dari consider jadi beli," ungkap Elvina.

Untuk mencapai itu, Instagram menyediakan dua jenis layanan beriklan menggunakan Instagram Stories. Keduanya adalah video ads dan photo ads.

"Pelaku usaha di Indonesia saat ini kebanyakan memilih menggunakan video ads di Instagram Stories untuk memasarkan produk-produknya karena memang berdasarkan riset kami 40 persen konten Instagram Stories ini adalah video dan 60 persen di antaranya disaksikan atau ditonton dengan suara menyala," tutur Paul Webster.

Berkaitan dengan itu, Instagram pun memunculkan dua format baru guna mempermudah pelaku bisnis membuat konten mereka di Instagram Stories.

Pertama adalah format carousel ads yang memungkinkan pelaku bisnis menampilkan tiga konten secara berurutan dalam satu iklan.

"Untuk narasi yang lebih kompleks, gabungan beberapa chapter ini dapat menghasilkan kampanye iklan yang lebih efektif," ujar dia.

Format kedua, lanjut Paul Webster, Instagram memberikan opsi fitur otomatis untuk mengubah konten iklan yang tadinya berbentuk horizontal menjadi format layar penuh agar bisa ditayangkan di Instagram Stories.

"Pelaku bisnis tinggal mengunggah aset kreatif iklan ke laman pengelola iklan di Instagram dan aset tersebut siap ditayangkan dalam stories secara otomatis," pungkasnya.

Kompas TV Seleb Instagram Angela Lee dan suaminya ditangkap aparat Polres Sleman, Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com