Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab Turunkan 118 Mobil untuk Uji Coba Layanan GrabGerak

Kompas.com - 25/04/2018, 21:24 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aplikasi transportasi dalam jaringan (daring) Grab meluncurkan layanan GrabGerak untuk menyasar konsumen dengan kebutuhan khusus. Lebih dari 100 unit diterjunkan untuk layanan tersebut.

"Selama uji coba ini, ada 118 armada roda empat berstiker khusus yang diperuntukkan untuk GrabGerak," kata Direktur Pemasaran Grab Mediko Azwar saat jumpa pers di Jakarta, Rabu (25/4/2018).

Untuk saat ini menurut Mediko, armada GrabGerak itu akan beroperasi di Jabodetabek. 

"Ya setelah uji coba ini selesai dan kita lihat hasilnya enggak menutup kemungkinan dilakukan di kota-kota lain," sebutnya.

Baca juga: Pemerintah Tunggu Grab dan Go-Jek Daftar Jadi Perusahaan Transportasi

Kendati demikian, Mediko enggan menjawab sampai kapan uji coba itu dilangsungkan.

Sementara itu, selain kesiapan armada, Grab juga turut menambah kesiapan mitra pengemudinya.

Para mitra tersebut diberikan pelatihan-pelatihan guna bisa berinteraksi dengan penyandang disabilitas yang jadi konsumen utama GrabGerak.

Mitra-mitra pengemudi mobil GrabGerak diajarkan banyak hal mulai dari belajar bahasa isyarat, bagaimana menggendong seseorang dari kursi roda ke dalam mobil, hingga melipat kursi roda, dan banyak lainnya.

Grab pun turut menggandeng Rexona dalam peluncuran layanan GrabGerak tersebut. Baik Grab maupun Rexona sama-sama memiliki misi untuk membuat para penyandang disabilitas bisa bergerak dan berakativitas seahri-hari dengan lancar.

"GrabGerak merupakan suatu layanan yang ramah disabilitas karena dirancang khusus untuk penyandang disabilitas dengan tetap mengedepankan aspek keamanan dan kenyamanan," tutur Mediko.

Di sisi lain, kerja sama dengan Rexona membuat GrabGerak lebih bisa dengan mudah digunakan. Pasalnya, Rexona sudah mengembangkan Gerak, sebuah aplikasi asisten mobilitas suara pertama bagi penyandang disabilitas di Indonesia.

"Melalui aplikasi mobile ini, cukup dengan berbicara atau chatting, penyandang disabilitas dapat menemukan tempat-tempat umum seperti restoran dan lainnya yang ramah disabilitas terdekat serta bisa diantar ke tempat itu dengan memesan kendaraan GrabGerak khusus," tutur Head of Media Unilever Indonesia dan South East Asian Eka Sugiarto.

Layanan GrabGerak ini sudah bisa dipesan oleh penyandang disabilitas per hari ini melalui aplikasi Grab. Keberadaannya melengkapi layanan Grab lainnya seperti GrabCar, GrabBike, GrabHitch, GrabTaxi, GrabFood, dan GrabExpress.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com