JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sanjoyo mengatakan proyek Padat Karya Tunai (PKT) telah memberikan lapangan pekerjaan untuk warga.
“Itu yang penting, mengurangi tingkat pengangguran di desa,” ujar Eko dalam pernyataannya saat saat meninjau pelaksanaan proyek Padat Karya Tunai (PKT) di Desa Sari Galuh, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau , Rabu (25/4/2018).
Dalam kunjungan itu, Eko membuktikan warga desa yang bekerja di PKT dibayar dengan upah Rp 100.000 per hari.
Eko menyatakan, upah sebesar itu dianggap sudah memenuhi batas kewajaran.
Baca juga: Mendes: Dana Desa Tingkatkan Daya Beli Masyarakat hingga Rp 100 Triliun
Dalam kunjungannya kali ini, Eko meninjau pelaksanaan program padat karya tunai (cash for work) berupa pembuatan saluran lingkungan dengan total biaya pengerjaan mencapai Rp 38 Juta.
Pemerintah tahun ini mengalokasikan Dana Desa sebesar Rp 60 triliun, salah satunya dimanfaatkan untuk program Padat Karya Tunai Desa.
Padat karya tunai merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya yang miskin dan marginal, yang bersifat produktif dengan mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk memberikan tambahan upah atau pendapatan, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Pelaksanaan program Padat Karya ini dilandasi dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri (Menteri Dalam negeri, Menteri Keuangan, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas) tentang penyelarasan dan penguatan kebijakan percepatan Undang-Undang Nomor 6/2014 tentang Desa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.