Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Rute Baru Penerbangan Dongkrak Jumlah Wisman dari Malaysia

Kompas.com - 02/05/2018, 18:21 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Palupi Annisa Auliani

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com
—Wisatawan mancanegara (wisman) dari Malaysia pada kurun Januari-Maret 2018 menggeser pelancong asal China yang biasa mendominasi angka kunjungan ke Indonesia. Pembukaan jalur baru penerbangan diduga jadi penyebab.

"Kondisi tersebut didorong oleh pembukaan flight baru pada 25 Maret (2018) dengan rute Jakarta-Penang dari Citilink dan dari Wings Air mulai 15 Maret untuk rute Pontianak-Miri di Sarawak, Malaysia," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti dalam konferensi pers di kantor Badan Pusat Statistik (BPS), Jakarta, Rabu (2/5/2018).

Berdasarkan data BPS, jumlah wisman asal Malaysia mencapai 663.700 orang atau 18,1 persen dari total 3,6 juta wisman pada kurun Januari-Maret 2018.

Baca juga: Januari-Maret 2018, Hampir 4 Juta Wisman Datangi Indonesia

Khusus pada Maret 2018, ungkap Yunita, wisman asal Malaysia juga masih mendominasi jumlah kunjungan ke Indonesia. Selama bulan itu, turis asal Malaysia tercatat 250.900 orang, disusul pelancong dari China berjumlah 180.500 orang.

Berturut-turut kemudian adalah pelancong dari Singapura yang tercatat 167.500 orang, Timor Leste 138.500 orang, dan Australia 100.400 orang. Pada Maret 2018, ada 1,36 wisman menyambangi Indonesia.

Selain tambahan rute baru penerbangan, Yunita menengarai banyaknya turis asal Malaysia datang juga didorong oleh perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang, Kalimantan Barat.

Jumlah wisman yang datang ke Indonesia pada Maret bertambah 28,76 persen dibandingkan pada Maret 2017 yang tercatat 1,06 juta orang. Total wisman pada kurun Januari-Maret 2018 yang mencapai 3,67 juta orang pun tumbuh 14,87 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang tercatat 3,19 juta orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com