Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KRD Buatan PT Inka untuk Kereta Bandara Solo Sudah Siap Antar

Kompas.com - 08/05/2018, 17:45 WIB

Muhlis Al Alawi,

Palupi Annisa Auliani

Tim Redaksi

Muhlis Al Alawi

Penulis

Palupi Annisa Auliani

Editor

Lihat Foto

Inilah rangkaian Kereta Rel Diesel Bandara Adi Soemarmo Solo yang rencananya diresmikan penggunaannya oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Solo, Jawa Tengah, pada Jumat (11/5/2018). (KOMPAS.com/CHOLIK)

Penampakan kursi dan interior Kereta Rel Diesel (KRD) Bandara Adi Soemarmo Solo buatan PT Industri Kereta Api (Inka). Gambar diambil pada Selasa (8/5/2018).

SOLO, KOMPAS.com—PT Industri Kereta Api (Inka) telah menyelesaikan pembuatan dua rangkaian kereta (trainset) kereta rel diesel (KRD) Bandara Adi Soemarmo Solo pesanan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

"Rencana akan diresmikan (penggunannya oleh) Menteri Perhubungan di Solo (Jawa Tengah) pada Jumat (11/5/2018)," ujar General Manager Corporate Secretary PT Inka, I Ketut Astika, kepada Kompas.com, Selasa (8/5/2018).

Secara fisik kereta, lanjut Ketut, dua rangkaian kereta yang masing-masing berisi empat kereta (gerbong) tersebut sudah siap dan pengujian telah dilakukan.

"Tinggal dikirim ke Solo untuk diresmikan," tegas Ketut.

KOMPAS.com/CHOLIK Penampakan kursi dan interior Kereta Rel Diesel (KRD) Bandara Adi Soemarmo Solo buatan PT Industri Kereta Api (Inka). Gambar diambil pada Selasa (8/5/2018).

Menurut Ketut, sesuai kontrak ada tiga pesanan rangkaian KRD dari PT KAI dengan nilai Rp 148 miliar. Penggunaannya, satu rangkaian untuk melayani rute ke Bandara Internasional Minangkabau dan dua rangkaian untuk Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo.

Menurut Ketut, PT Inka melakukan uji kelayakan rangkaian kereta bersama PT KAI sebagai pembeli dan tim teknis dari Kementerian Perhubungan. Pengiriman dari Madiun, Jawa Timur, ke Solo pun tinggal menunggu konfirmasi dari PT KAI.

"Bila ada konfirmasi, PT Inka langsung mengirimkan ke Solo," ujar Ketut.

Setiap rangkaian berisi empat kereta itu, ungkap Ketut, memiliki kapasitas angkut 400 penumpang. Laju maksimal rangkaian kereta adalah 120 kilometer per jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.