Meneruskan pembicaraannya, Ulfa mengatakan bahwa sekitar tiga minggu silam, dirinya bersama Mim Solikhati berkongsi membuat usaha berlabel IKI Bento.
"Di Sawangan juga. Ayo ibu-ibu silakan datang ke IKI Bento ya," ujar Ulfa dengan tawa berderai.
Ulfa lebih lanjut berpesan bahwa Kartini zaman sekarang atau Kartini zaman now harus memiliki keberanian untuk maju. "Syaratnya, jangan takut berwirausaha," pungkasnya.
Sementara itu, Menteri Yohana menambahkan pesan bahwa pemberdayaan ekonomi perempuan adalah satu dari program Three Ends yang dijalankan oleh Kementerian PPPA. Dua lainnya adalah akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak serta akhir perdagangan manusia.
Di dalam buku tersebut, rentetan cerita keberhasilan ada pada Bagian III Perempuan-perempuan Perkasa.
Cerita yang termaktub sejak halaman 69 sampai dengan 127 pada buku setebal i-xii serta 1-140 halaman tersebut memuat torehan prestasi Istiko Jakariyah, Tri Fatmawati, Sri Utami, Jepitalora Sembiring, Agnes, Mim Solikhatia, dan Maria Ulfa.
Buku bersampul biru itu diterbitkan oleh Kepustakaan Populer Gramedia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.