JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, perseroan bisa meraup pendapatan sebanyak 24 miliar dollar AS selama 20 tahun ke depan dengan mengelola 10 blok migas.
"Kita hitung saja, ini kan 20 tahun ya, sekitar 24 miliar dolar AS (selama) 20 tahun," ujar Nicke di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (11/5/2018) malam.
Kementerian ESDM baru saja memberikan Pertamina dua blok terminasi, yakni Blok Jambi Merang dan Blok Raja/Pendopo.
Sebelumnya, Pertamina telah mendapat delapan blok terminasi, yaitu Blok Tuban, Blok Ogan Komering, Blok NSO, Blok Tengah, Blok East Kalimantan, Blok Attaka, Blok South East Sumatra, Blok Sanga-Sanga.
Menurut Nicke, dengan 10 blok ini bisa meningkatkan produksi minyak Pertamina.
"Hari ini (Pertamina) ada 23 persen kontributor dari migas nasional, dengan adanya 8+2 ini bisa jadi 40 persenan," kata Nicke.
Nicke mengakui bahwa produksi Pertamina perlu ditingkatkan lagi. Dia pun berkomitmen akan terus meningkatkan produksi perusahaan plat merah itu.
"Komitmen pasti lima tahun ke depan ini dicanangkan tambahan kapasitas dan juga komitmen investasi yang agresif," ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.