Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Kepri, BI Siapkan Rp 3 Triliun Uang Baru untuk Lebaran

Kompas.com - 23/05/2018, 19:38 WIB
Hadi Maulana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) kantor perwakilan Kepri menyiapkan uang tunai senilai Rp 3 triliun untuk masyarakat yang ingin menukarkan uang lama ke uang baru saat Idul Fitri.

Selain menyediakan uang tunai, BI Kepri juga melayani beberapa kebutuhan serta membuat kebijakan yang mendorong kelancaran sistem pembayaran selama Idul Fitri nanti.

Kepala Kantor BI Kepri Gusti Raizal Eka Putra mengatakan, kebutuhan uang tunai tahun ini selain dipengaruhi terhadap perayaan Idul Fitri, hal ini juga dipengaruhi libur sekolah yang cukup lama.

"Melakukan transaksi dengan uang baru selama Idul Fitri sudah menjadi tradisi masyarakat kita, maka setiap tahunnya BI selalu menyediakan uang baru untuk masyarakat yang ingin menukarkan uang lamanya," kata Gusti, Rabu (23/5/2018).

Baca juga: BI Siapkan Rp 23,2 Triliun untuk Penukaran Uang di Jawa Tengah

Namun demikian, Gusti berharap agar masyarakat tidak terpaku dengan transaksi uang tunai.

"Kami coba dorong supaya masyarakat juga bisa memanfaatkan transaksi non tunai saat Idul Fitri nanti. Biar lebih aman dan praktis," ungkap Gusti.

Secara nasional beredarnya uang kartal terbanyak terdapat pada Ramadhan dan Idul Fitri. Dan hal itu juga berlaku secara nasional seiring dengan pembagian THR diseluruh tanah air.

Bahkan persediaan uang sebesar Rp 3 triliun untuk Kepri itu pun meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 2, 4 triliun.

"Dilihat lima tahun terakhir peningkatan uang tunai mencapai 13,9 persen. Dan untuk 2018 peningkatan uang tunai secara nasional mencapai 15,53 persen, jadi sebesar Rp 188, 2 triliun dari tahun sebelumnya Rp 163,2 triliun," kata Gusti.

BI Kepri juga membuka layanan kas titipan untuk memudahkan perbankan memenuhi kebutuhan uang tunainya. Dimana layanan kas titipan ini dibuka di Kota Tanjungpinang, Kabupaten Karimun dan Kabupaten Natuna.

"Di seluruh Indonesia setidaknya ada 114 kas titipan yang dibuka oleh Bank Indonesia. Di Natuna layanan kas titipan tergolong baru, karena baru ada di tahun 2017," sebutnya.

Mengenai temuan uang palsu Gusti menyebut, berdasarkan temuan BI Kepri tercatat pada triwulan I 2018 sebanyak 220 lembar.

"Di tahun ini temuan uang palsu sedikit meningkat dari triwulan sebelumnya dengan temuan sebanyak 219 lembar," ujar Gusti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com