Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya OJK Selamatkan AJB Bumiputera 1912

Kompas.com - 24/05/2018, 07:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Untuk itu, Wimboh menjelaskan bahwa kini OJK tengah mencari direksi baru untuk AJB Bumiputera 1912.

Dia menyampaikan, direksi baru itu akan menggantikan pengelola statuter yang saat ini bersifat temporer.

Baca:

"Sekarang AJB Bumiputera 1912 sudah beroperasi kembali dan tinggal disusun pengurusnya, mulai dari dirutnya dan direktur-direkturnya," ungkap Wimboh.

Adapun pengurus atau direksi baru AJB Bumiputera ini akan ditunjuk oleh pengelola statuter sebelum diserahkan ke OJK untuk dilakukan fit and proper test.

Kendati demikian, Wimboh masih belum bisa memastikan kapan bisa menentukan manajemen baru AJB Bumiputera 1912.

"Tenggang waktu secepatnya lah, karena ini kan tidak gampang dan akan dilakukan fit and proper test," sambungnya.

Raup premi triliunan rupiah

Di sisi lain, semenjak kembali beroperasi pada Maret 2018 silam, AJB Bumiputera 1912 disebut Wimboh telah menerima premi lebih dari Rp 1 triliun dari sekitar 417.000 polis.

"Saat ini AJB Bumiputera 1912 sudah beroperasi normal. Penerimaan premi dari Januari 2018 hingga 9 Mei 2018 itu Rp 1,2 triliun dari 417.000 polis," ujar Wimboh.

Kepada Komisi XI, Wimboh juga menjelaskan bahwa operasional AJB Bumiputera 1912 diputuskan setelah adanya proses unwind atau pemutusan hubungan kerja sama dengan investor termasuk pemutusan hak dan kewajibannya.

Pengoperasian kembali AJB Bumiputera 1912 juga tak terlepas dari adanya Peraturan OJK Nomor 1/POJK.05/2018 mengenai Kesehatan Keuangan Bagi Perusahaan Asuransi Berbentuk Badan Hukum Usaha Bersama yang mengatur perusahaan mutual sebagaimana diamanatkan perundang-undangan.

"Sebagai bentuk penguatan maka OJK menerbitkan POJK tersebut yang sebelumnya tidak ada dan tidak diatur," sebut Wimboh.

OJK telah memberikan izin operasi kembali bagi AJB Bumiputera 1912 sejak Maret 2018 silam. Hal ini merupakan bagian dari upaya penyehatan AJB Bumiputera.

"Berdasarkan laporan Pengelola Statuter AJB Bumiputera dan hasil pemeriksaan OJK, kami memandang AJB Bumiputera sudah siap kembali memasarkan produk asuransinya sejalan dengan upaya program penyehatannya," kata Wimboh.

Wimboh menyebut, OJK telah melakukan pemeriksaan langsung terhadap AJB Bumiputera pada 7-23 Februari 2018. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kesiapan AJB Bumiputera melaksanakan operasional kembali setelah pada tahun 2017 tidak memasarkan produk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com