Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rhenald Kasali
Guru Besar Manajemen

Akademisi dan praktisi bisnis yang juga guru besar bidang Ilmu manajemen di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sejumlah buku telah dituliskannya antara lain Sembilan Fenomena Bisnis (1997), Change! (2005), Recode Your Change DNA (2007), Disruptions, Tommorow Is Today, Self Disruption dan The Great Shifting. Atas buku-buku yang ditulisnya, Rhenald Kasali mendapat penghargaan Writer of The Year 2018 dari Ikapi

Alhamdulilah, Pencuri Bagasi Penumpang Pesawat Sudah Ditangkap

Kompas.com - 27/05/2018, 09:07 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Anda mungkin tak percaya kalau saya sampaikan bahwa pencuri koper di bandara yang sempat viral adalah seorang anak kelas 3  SMP.

Bersyukur, pencurinya sudah tertangkap tadi malam. Sekarang tinggal mendalami motifnya, cegah kejadian serupa, dan kalau boleh, satu lagi: introspeksi bagi pemakai koper-koper mewah tentunya.

Tetapi, baiklah mari kita pelajari dan ambil hikmahnya dari semua kejadian ini. Saya ajak anda mundur sedikit ke belakang.

Baca: AP II Pastikan Layanan Penanganan Bagasi di Terminal 3 Transparan

Saya sendiri sedang dirawat di salah satu rumah sakit Jakarta, saat menerima sebuah pesan dari seorang sahabat tentang kejadian itu. “Ini ada copas dari group SMA. For your info ya.”

Saya membaca kalimat pembuka: “Please help share this. Ini terjadi sama teman saya sendiri.”

Selebihnya Anda sudah membacanya. Seorang penumpang mengklaim kehilangan koper. Di sana ada foto tiga buah koper mewah dan wajah pencurinya yang diambil dari CCTV, lengkap dengan kronologis kejadiannya.

Kolega saya yang mendampingi dari FKUI meminta saya menarik nafas dalam-dalam.  Sekujur tubuh terasa agak panas. Maklum  saja pembuluh darah saya baru saja direnggangkan, lalu cairan isotop yang beredar begitu menyesakkan dada. Lagi pula sudah lama kami tak menerima laporan koper hilang, apalagi yang heboh begini.

Sampai saya mendengar suara halus perawat yang mengukur tensi: “Seratus enam puluh.” Dokter saya menghibur, “nanti juga turun.” Tetapi pikiran saya terus tertuju pada keluarga yang kehilangan koper itu. Tidak tanggung-tanggung, tiga buah. Walau dalam hati saya bertanya juga, “mewah juga ya kopernya.”

Tetapi pikiran saya masih kacau. Apalagi tidak diperbolehkan membawa ponsel selama pemeriksaan kesehatan.

Begitu selesai, saya mulai menghubungi satu persatu pihak terkait. Saya hubungi direksi Angkasa Pura dan GM Bandara Soekarno Hatta. Saat itu juga mereka bergerak. Rupanya selama ini informasi berhenti di maskapai penerbangan yang menangani baggage handling. Namun beruntung di pesan itu tercantum nomor telepon korban.

Sore itu juga korban diundang dan datang bersama istrinya. Instruksi yang diberikan cukup jelas: dalami,  telusuri, perkuat keamanan, desak maskapai agar menempatkan kembali petugas pengecekan bagasi (seperti yang dulu Anda alami di terminal 2), dan beri ganti rugi.

Diam-diam saya minta bantuan Kapolri untuk menberi dukungan. Malamnya saya sudah bicara dengan Kapolres bandara. Lalu esok paginya, pukul 05 pagi saya sudah mengecek keadaan lapangan, menelusuri conveyor belt no 10 dan bicara dengan petugas.

Alhamdulilah semua sudah saar bahwa pengamanan harus ditingkatkan. Dilain pihak direksi AP2 bekerja dalam senyap melakukan penguatan teknologi dan pengawasan. Semua sudan in place.

Beri Ganti Rugi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com