Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Cuan dalam Berinvestasi? Hindari Pantangan Ini

Kompas.com - 11/06/2018, 04:06 WIB
Erlangga Djumena

Editor

KOMPAS.com - Siapa pun orangnya pasti menginginkan untuk dari investasi yang ditanamkan. Namun tahukah Anda bahwa tidak sedikit orang yang justru merugi dari kegiatan yang satu ini.

Nah, agar benar-benar bisa meraup untung dari investasi Anda, ada hal-hal yang perlu diperhatikan saat berinvestasi, termasuk terkait dengan pantangan yang harus dihindari.

Seperti dikutip dari Cermati.com, berikut pantangan berinvestasi yang harus dipahami agar investasi yang ditanamkan bisa menguntungkan ala Warren Buffett.

1. Jangan terlalu takut saat harga saham jatuh

Memang tak dimungkiri, ketakutan terbesar para investor saham adalah ketika harga saham tersebut terjerembab. Pun demikian, menurut Warren, jatuhnya harga saham tak seharusnya memengaruhi sikap investor dan membuatnya panik.

Sebab sejatinya harga saham yang sedang jatuh tersebut merupakan peluang untuk menaikkan jumlah investasi atau membelinya. Karena pada dasarnya membeli saham dari perusahaan yang berkualitas, maka nilai sahamnya tetap akan terus meningkat dalam jangka panjang.

Untuk itu, dia berpesan agar tidak terlalu takut dan khawatir saat saham jatuh. Akan tetapi tetap jernih melihat peluang dan raup untung di masa yang akan datang.

Baca juga: Cara Sederhana Menjadi Investor Jangka Panjang

2. Jangan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang sedang terjadi

Tak sedikit orang yang kebakaran jenggot ketika mendengar terjadinya suatu peristiwa. Dan di saat itu pula kejadian tersebut memengaruhi keputusan Anda dalam melakukan langkah terhadap investasi Anda.

Menurut Warren, tetap memilih atau membeli sahan yang disukai tak peduli walau sedang terdapat kerjadian besar sekalipun, merupakan langkah yang bijak sebagai investor terhadap investasinya. Sebab apapun yang terjadi, pasar saham tetap akan tumbuh dalam jangka panjang.

Untuk itu, disarankan agar situasi makro tidak membelokkan fokus Anda berinvestasi. Artinya, tidak memutuskan membeli saham berdasarkan faktor makro.

3. Jangan serakah dan mengejar keuntungan secara instan

Hal lain yang juga menjadi pantangan jika ingin untung dalam berinvestasi adalah jangan pernah mengejar keuntungan secara instan. Artinya, menjalankan bisnis tetap berjalan dengan baik, maka pada akhirnya profit akan tetap baik secara berkelanjutan.

Selain itu, tetap bijak dalam berinvestasi di saham akan selalu dibutuhkan. Jangan terburu nafsu dan pelajari dengan baik saham yang jadi pilihan.

4. Jangan menunggu mahir untuk investasi saham dan untung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com